Find Us On Social Media :

Suami Perlu Tahu, Ini Aturannya Agar Seks Setelah Melahirkan Tidak Menyakitkan Istri, Kalau Dipaksa Bisa Infeksi Rahim!

By Devi Agustiana, Selasa, 21 Juli 2020 | 18:10 WIB

Jangan tergesa-gesa, begini tips agar seks setelah melahirkan tidak menyakitkan.

Selama penetrasi, luka dari episotomi bisa pecah dan kembali berdarah bila belum pulih benar.

Untuk mengatasi itu, oleskan area bekas episotomi dengan krim yang mengandung vitamin E atau minyak almond.

Baca Juga: Suami Harus Sabar! Ini 5 Alasan Mengapa Berdebat dengan Istri Adalah Hal Sangat Buruk dalam Sebuah Hubungan

Kelemah-lembutan dan kesabaran saat penetrasi juga membantu mengurangi rasa sakit saat berhubungan intim.

Seperti bercinta saat sebelum kamu dan pasangan memiliki bayi, bercinta bisa menyakitkan jika tidak ada cukup pelumasan pada vagina karena kurangnya gairah.

Rasa sakitnya dapat diatasi jika kamu lebih rileks, dan jika pemanasan yang dilakukan cukup, atau jika kamu menggunakan pelumas.

Baca Juga: Jangan Larut dari Patah Hati! Percayalah 3 Hal Ini Dapat Membuka Mata Kalian untuk Belajar dari Sebuah Kegagalan dalam Hubungan Percintaan

Kamu mungkin memerlukan pembedahan untuk mengobati luka yang tidak sembuh dengan baik.

Hubungan seksual yang menyakitkan juga bisa menjadi tanda adanya infeksi jamur vagina, yang perlu diobati.

Christopher menambahkan, menurut penelitian, biasanya, rasa sakit saat berhubungan seks setelah melahirkan akan hilang saat si kecil berulang tahun yang pertama.

Baca Juga: Kenali Tipe Pasanganmu Sesuai dengan Bulan Kelahirannya, Mulai dari yang Memiliki Semangat Tinggi sampai yang Mudah Bosan!

Lantas, apa yang dilakukan jika pasangan memang ingin bercinta?

Mungkin normal bagi pasangan untuk menginginkan seks setelah melahirkan.

Cara mereka menunjukkan cinta dan kasih sayang.

Baca Juga: Jangan Anggap Sepele! Beberapa Masalah Ini Dapat Memicu Keretakan Hubungan Asmara Kalian dengan Pasanganmu Loh