Grid.ID - Bila biasanya binatang buas tak mau dekat dengan manusia dan menganggapnya sebagai ancaman, harimau Siberia ini justru berbeda.
Seolah meminta pertolongan, harimau Siberia ini datang ke desa penduduk di Rusia Timur lantaran kondisinya yang lemah.
Tubuhnya kurus kering lantaran sang harimau menderita sakit gigi parah sehingga tak bisa berburu dan makan.
Baca Juga: Brooklyn Beckham Siap Nikahi Nicola Peltz, Mantan Kekasih Terkejut: Dia Belum Dewasa!
Kisah bermula dari seorang pria asal yang kaget saat mendengar suara geraman harimau ketika dirinya keluar rumah.
Setelah dicek oleh petugas berwenang, rupanya harimau siberia itu mengalami sakit gigi parah.
Melansir siberiantimes (16/4), harimau jenis siberia berusia 10 tahun ini tampak sangat memprihatinkan, tubuhnya sangat kurus.
Harimau biasanya sangat pemalu dan menghindari kontak dengan manusia, tapi yang satu ini sepertinya dia memohon pertolongan dari manusia.
Dia keluar dari alam liarnya dan menuju sebuah desa terpencil Solontsovy, sebelah utara Vladivostok di timur laut Rusia, sebelum akhirnya terdampar di depan rumah Alexey Khaideyev.
Tim ahli yang mendatangi kediaman Alexey menemukan harimau ini dalam keadaan yang sangat memprihatinkan.
Tubuhnya sangat kurus, ia juga diketahui menderita masalah gigi dan gusi.
Gigi bagian atasnya hilang semua!
Hal itulah yang diperkirakan oleh tim ahli membuatnya tidak dapat berburu dan makan, sehingga tubuhnya kurus dan lemah.
Dia akhirnya dibawa ke sebuah pusat rehabilitasi di daerah Primorsky, beberapa hari dia mulai makan dan memperoleh kekuatannya.
Namun, beberapa minggu kemudian dia berhenti makan, tenyata tim ahli menemukan masalah kesehatan lain dalam tubuhnya.
Baca Juga: Hindari Konsumsi 5 Makanan ini Kalau Ingin Wajah Glowing Tanpa Andalkan Skincare
"Usia dan penyakit mengambil alih," kata Viktor Kuzmenko, direktur Pusat Amur Tiger.
Harimau ini akahirnya menyerah pada kondisinya dan meninggal pada tanggal 10 Februari lalu.
"Dokter hewan melakukan semua yang mereka bisa," katanya. "Sayangnya, harimau betina tidak bisa melawan penyakitnya."
"Dia dalam keadaan putus asa, sangat kelelahan, bahkan tidak ada lemak di hatinya."
"Tidak ada yang bisa menyelamatkannya. Harimau betina tidak mengalami luka akibat manusia."
"Penyakitnya berasal dari alam. Karena penyakitnya, harimau betina tidak bisa bergerak normal dan tidak dapat berburu."
Jumlah harimau Siberia diperkirakan 500 ekor di habitat aslinya di Rusia Timur.
Kini upaya untuk melestarikannya mulai digalakkan dengan harapan dapat menyelamatkan spesies ini.
(*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Kisah Harimau Sakit Gigi Datangi Desa Meminta Pertolongan Manusia Ternyata Berakhir Seperti Ini