Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Stretchmark merupakan salah satu masalah kulit bagi ibu hamil atau yang baru melahirkan.
Guratan garis berwarna putih hingga kehitaman biasanya muncul di sekitar pinggul, perut, bokong, hingga paha atas.
Stretchmark atau selulit ini seringkali menjadi biang keladi keresahan kaum perempuan.
Terlebih, pencitraan wanita masa kini semakin terobsesi dengan tayangan iklan televisi yang menyajikan sosok ideal tubuh perempuan yang ramping, mulus, cantik berseri dan harum.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, kulit sebagai cermin awal keadaan kesehatan tubuh sebenarnya tidak membutuhkan perawatan yang rumit, hanya saja pola hidup kita seringkali menjadi pemicu utama perubahan elastisitas dari kulit.
Perlu diketahui bahwa stretchmark bukan tanda penuaan.
Secara medis memang tidak memengaruhi kondisi kesehatan seseorang, tetapi dari segi estestika akan membuat resah dengan munculnya stretchmark lebih dini.
Strechmark sendiri merupakan kondisi di mana permukaan kulit terdapat guratan dan kerutan pada bagian jaringan penyangga terutama lapisan dermis.
Penyebab Strechmark
Kehamilan merupakan salah satu pencetus timbulnya stretchmark akibat peregangan kulit pada daerah perut.
Penggunaan obat-obatan yang mengandung steroid dan berdampak merusak kolagen juga dapat memicu munculnya stretchmark.
Selain itu, penyebab lainnya adalah kekurangan vitamin A, C, E, serta obesitas atau kenaikan berat badan secara berlebihan dalam waktu singkat.
Stretchmark dibedakan dua macam, yakni stretchmark alba yang berwarna putih dan stretchmark rubra yang berwarna merah muda.
Stretchmark terbentuk sejak masa anak-anak usia 5 tahun, pubertas, hingga usia 50 tahun.
Yang perlu kamu ketahui, banyak para ibu hamil berpendapat keliru tentang stretchmark ini.
Baca Juga: Fakta Mengejutkan! Berhubungan Intim Setelah Bertengkar Bikin Makin Enak, Kok Bisa?
Rasa gatal pada permukaan kulit perut sebenarnya adalah awal gejala timbulnya strechmark, bukan sebaliknya bahwa akibat digaruk pada perut saat hamil maka timbul stretchmark.
Namun, tidak semua gejala gatal pada permukaan kulit tanda stretchmark, kondisi alergi dan kelembaban permukaan kulit akibat keringat juga menjadi pemicu gatal pada ibu hamil.
Untuk menghilangkan stretchmark, ternyata bisa menggunakan bahan-bahan alami dan sederhana.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Yakin Jika Seks Dilakukan saat Menikah Bakal Dapat Pengalaman Baru
Diwartakan Tribun Jakarta (27/5/2018), berikut ini bahan yang bisa digunakan untuk mengatasi stretchmark:
- Olive oil
Caranya dengan panaskan olive oil atau minyak zaitun.
Aplikasikan minyak zaitun yang masih hangat (tidak panas) ke stretchmark.
Pijat selama 5-10 menit.
Kemudian, gunakan dua kali sehari untuk hasil yang maksimal.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Pantang Lakukan Seks Sebelum Menikah
- Aloe vera
Kita bisa memanfaatkan gel aloe vera atau lidah buaya untuk menghilangkan stretchmark.
Caranya, aplikasikan gel lidah buaya ke lokasi stretchmark di tubuh, kemudian diamkan selama 15 menit.
Bersihkan setelah lebih dari 15 menit.
Gunakan secara berkala untuk hasil yang maksimal, ya.
Baca Juga: Takut Dihantui Kenangan, Prilly Latuconsina Enggan Lakukan Seks Sebelum Menikah
- Baby oil
Aplikasikan baby oil langsung ke stretchmark.
Pijatlah sampai minyak teresap dalam kulit.
Baca Juga: Pantang Lakukan Seks Sebelum Menikah, Melaney Ricardo Akui Prilly latuconsina Punya Nilai yang Kuat
- Putih telur
Campurlah 2 putih telur perlahan.
Sebelumnya, bersihkan dulu bagian tubuh yang memiliki stretchmark.
Setelah itu, aplikasikan telur putih tadi ke stretchmark.
Biarkan sampai kering, lalu basuhlah dengan air dingin.
Setelah itu, lembapkan dengan mengolesi minyak zaitun.
Baca Juga: Diluar Dugaan! Ini 10 Fakta Ereksi yang Menakjubkan, Ssst.. Salah Satunya Bahas Durasi Loh
- Jus kentang
Potonglah kentang dengan potongan yang tidak terlalu kecil.
Kemudian, aplikasikan dengan menggosok kentang ke stretchmark.
Biarkan sampai kering beberapa menit.
Kemudian, basuhlah dengan air hangat.
Itulah beberapa bahan alami dan sederhana untuk mengatasi stretchmark.
(*)