Idul Adha 2020: 5 Tradisi Unik Warga di Berbagai Daerah Indonesia, dari Gendong Kambing hingga Rias Sapi!

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID-  Sebentar lagi, umat muslim di seluruh dunia akan merayakan Hari Raya Idul Adha 2020.

Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2020 jatuh pada Jumat (31/7/2020) mendatang.

Pada umumnya, warga akan merayakan Idul Adha 2020 dengan shalat Ied dan pemotongan hewan kurban.

 Baca Juga: Idul Adha 2020: Yuk Hafalkan Niat Sholat Idul Adha Beserta Artinya yang Mudah Dipahami untuk Sambut Hari Raya Kurban!

Namun apakah kamu tahu bahwa ternyata setiap daerah di Indonesia memiliki tradisi idul Adha yang berbeda?

Mengutip berbagai sumber, Grid.ID merangkum 5 tradisi unik Idul Adha di beberapa daerah di Indonesia:

1. Gamelan Sekaten

Mengutip Kompas.com, tradisi ini merupakan budaya yang akan dilakukan oleh masyarakat Jawa Tengah pada saat Idul Adha.

Setelah sholat Idul Adha, warga biasanya membunyikan ansambel musik gamelan.

 Baca Juga: 'Puang Tedong' Selalu Dirawat bak Anak Sendiri, Rahman Takka Senang Bukan Kepalang hingga Sujud Syukur saat Sapi Kesayangannya Dipilih Presiden Joko Widodo sebagai Hewan Kurban

2. Kaul dan Abda'u

Ada dua tradisi dilakukan masyarakat Maluku saat Idul Adha. Yaitu Kaul dan Abda'u.

Mengutip Tribun Makassar, Kaul merupakan penyembelihan kambing yang dilakukan pada umumnya.

Tapi sebelumnya, pemuka agama akan menggendong kambing yang ingin dikurbankan.

Kambing biasanya akan dibawa dengan kain layaknya bayi.

 Baca Juga: Pemerintah Izinkan Penyelenggaraan Sholat Idul Adha 2020: Tidak Ada Infak Berjalan dan Khotbah Harus Singkat!

Kemudian diarak mengelilingi pemukiman warga diiringi dengan zikir dan shalawat.

Setelah itu, kambing baru dibawa ke tempat pemotongan hewan kurban.

Selanjutnya, darah cipratan kambing diperebutkan pemuda adat Abda’u.

Tradisi ini menjadi simbol untuk pemuda Tulehu yang rela berkorban untuk kebenaran.

 Baca Juga: Putri Donald Trump, Ivanka Trump, Ucapkan Selamat Idul Adha dan Doakan Umat Muslim Dunia

Tradisi kedua adalah tradisi Abda'u. Tradisi ini punya makna ibadah bagi peserta yang sebagian besar adalah para pemuda.

Para pemuda tersebut biasanya menggunakan kaus dalam, mengenakan ikat kepala warna putih dan berjalan beramai-ramai menuju rumah imam Negeri Tulehu.

Dalam tradisi ini, ratusan pemuda mengikuti upacara memperebutkan bendera hijau dengan renda benang berwarna kuning emas.

Warna hijau melambangkan subur dan kuning adalah simbol dari kemakmuran.

 Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Fakta Putra Sulung Suzzana yang Meninggal Tragis Usai Dikeroyok, Hingga Gaya Mayangsari Saat Ngemper Bareng Suami di Hari Idul Adha

3. Manten Sapi

Saat Idul Adha, tradisi ini akan dilakukan oleh warga Pasuruan.

Dalam rangka menghormati hewan kurban yang akan disembelih, warga Pasuruan akan mendandani hewan kurban terlebih dahulu.

Bunga tujuh rupa dengan bermacam pernak-pernik berwarna-warni akan dikenakan ke hewan kurban sebelum diarak keliling kota.

 Baca Juga: Waspada, Jelang Idul Adha 2020 Jangan Gunakan Plastik Hitam untuk Bungkus Daging Kurban, Akibatnya Bisa Berbahaya!

4. Mepe Kasur

Mepe Kasur merupakan tradisi yang dilakukan oleh warga muslim di Banyuwangi saat Idul Adha.

Tradisi ini dilaksanakan dengan menjemur kasur rumah dan memukul-mukul kasur tersebut.

Tradisi ini menjadi pengingat untuk warga tentang kebersihan kasur, agar terhindar dari penyakit dan debu.

 Baca Juga: Jadwal Puasa Sunnah Menjelang Hari Raya Idul Adha 2020, Disertai Niat dan Keutamaannya

5. Grebeg Gunungan

Yogyakarta juga punya tradisi unik menjelang Idul Adha yaitu garebeg gunungan yang dilakukan tiap tahun.

Warga muslim Jogja akan mengarak hasil bumi yang dibentuk gunungan, dari halaman Keraton sampai Masjid Gede Kauman.

Setelah tiba di masjid, tiga gunungan yang terdiri dari gunungan lanang dan dua gunungan putri diperebutkan oleh warga.

(*)