Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Taylor Swift berbagi cerita selama proses pembuatan album kedelapannya, 'Folklore'.
Taylor Swift melakukan apa yang dia pikir terbaik agar tetap fokus saat isolasi mandiri selama pandemi.
Sementara Taylor Swift memberikan kejutan album studio kedelapan, 'Folklore', penyanyi 30 tahun itu juga menulis esai pribadi tentang proyek tersebut.
Kepada para penggemar Taylor Swift menjelaskan bahwa koleksi lagu tersebut adalah produk dari imajinasinya yang berjalan bebas sebagai bentuk dari pelarian di tengah pandemi novel coronavirus (COVID-19) yang sedang berlangsung, dilansir dari People.
"Dalam kesendirian, imajinasi saya telah berjalan liar dan album ini adalah hasilnya, kumpulan lagu dan cerita yang mengalir seperti aliran kesadaran," tulis Taylor Swift.
"Mengambil pena (menulis) adalah caraku untuk melarikan diri ke dalam fantasi, sejarah, dan ingatan."
"Aku telah menceritakan kisah-kisah ini dengan kemampuan terbaikku dengan semua cinta, keajaiban, dan imajinasi yang pantas mereka dapatkan," lanjutnya.