Grid.ID - Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un dikabarkan telah memberi hukuman berat, karena rakyatnya berbicara seperti orang-orang Korea Selatan.
Fenomena masuknya budaya Korsel ke Korut itu diungkap oleh sebuah laporan yang dilansir oleh New York Post pada Sabtu (25/7/2020).
Konon, warga Korut dihukum karena meniru kata-kata dan ungkapan populer di "Negeri Ginseng".
Pemberitaan itu diunggah oleh Express yang mengutip sebuah laporan dari Radio Free Asia.
Video-video yang ditampilkan menunjukkan orang-orang ditangkap dan diinterogasi karena berbicara atau menulis dalam "aksen Korea Selatan".
Salah satu orang dalam kemudian mengatakan kepada Radio Free Asia,
"Belasan pria dan wanita dicukur rambutnya dan mereka dibelenggu ketika para penyelidik menginterogasinya."