Rekaman tersebut menunjukkan pengakuan Amber Heard yang mengakui kalau dirinya memukul Johnny Depp.
David Sherborne menyebut bukti tersebut sebagai pengakuan langsung yang tegas, tidak ambigu, mengenai pemukulan terhadap Johnny Depp.
"Kekerasan fisik yang dilakukan Amber Heard terhadap Johnny Depp, kekerasan fisiknya (Amber Heard) yang diakui, menjadikannya (Amber Heard) pelaku kekerasan dalam rumah tangga, bukan dia (Johnny Depp)," kata David Sherborne.
David Sherborne juga menyebut artikel The Sun tersebut sebagai 'kesengajaan dan sepenuhnya sepihak'.
Argumen kedua belah pihak kini telah diajukan ke hadapan Hakim Andrew Nicol.
Dan putusan paling awal akan diberikan pada akhir September.
Hasil dari kasus ini kemungkinan akan berdampak pada kasus lain di Amerika, di mana Johnny Depp telah menuntut Amber Heard sebesar Rp 730 miliar atas sebuah tulisan di The Washington Post.
Baca Juga: Pangkas Lemak Perut dan Turun Berat Badan Hanya dengan Lakukan 10 Tips Ampuh Ini Selama 5 Hari
Dalam artikel di Washington Post tersebut Amber Heard menyebut dirinya sebagai seseorang yang selamat dari KDRT.
Sebelum persidangan, Johnny Depp tiba di pengadilan dan menerima berbagai pesan menyentuh dari sebagian besar penggemar wanita.
Ketika sidang ditutup, Amber Heard berjalan keluar dan menyampaikan pernyataan.
"Sangat menyakitkan untuk menghidupkan kembali perpisahan hubungan saya, untuk mempertanyakan motif dan kebenaran saya, dan detail paling intim dan traumatis dalam hidup saya dengan Johnny Depp di pengadilan dan disiarkan ke seluruh dunia," kata Amber Heard .
"Saya mendukung kesaksian saya dan sekarang saya menempatkan keyakinan saya pada keadilan Inggris," kata aktris Aquaman itu.
(*)