Find Us On Social Media :

3 Hari Dilarang Mandi dan Keramas Sebelum Gelar Konser, Ari Lasso Ungkap Pengalaman Mistis Saat Penonton Acara Musiknya Mendadak Hilang hingga Salah Satu Timnya Alami Kecelakaan: Kesialan Itu Langsung Ada

By None, Senin, 3 Agustus 2020 | 05:00 WIB

3 Hari Dilarang Mandi dan Keramas Sebelum Gelar Konser, Ari Lasso Ungkap Pengalaman Mistis Saat Penonton Acara Musiknya Mendadak Hilang hingga Salah Satu Timnya Alami Kecelakaan: Kesialan Itu Langsung Ada

"Tidak boleh melakukan banyak hal, dan manager gue tidak boleh mandi sampai keluar dari kota tersebut,"

"Kita 3 hari disana, selama itu nggak boleh mandi dan keramas,"

"Katanya sih untuk mencegah hujan, karena kita waktu itu main di stadion," jelas Ari.

Baca Juga: Tak Percaya Ari Lasso Panggil Irwan Mussry dengan Sebutan Ini, Maia Estianty Colek sang Musisi yang Lebih Sopan dengan Suaminya daripada Saat Berceloteh dengan Ahmad Dhani: Dia Kalau Sama Mas Irwan Beda Ya...

"Satu lagi untuk temen-temen yang akan tampil kalau nanti melihat penonton melakukan gerakan aneh, sudah cuek saja,"

"Kalau ada yang sepertinya wajah dan gestur mereka tidak seperti kita, biarkan saja," ungkap Ari menirukan penjelasan yang dia dapat dari briefing saat itu.

Baca Juga: Keceplosan Ejek Irwan Mussry Botaknya Kinclong hingga Menyilaukan Mata Bak 'Shining Shimering Splendid', Maia Estianty Kena Tegur Ari Lasso yang Terlanjur Terkesan dengan sang Pengusaha: Heh Kuwi Suamimu!

Ari Lasso tidak keberatan, karena ia merasa hal seperti itu memang bisa terjadi dan ia menghormati itu.

"Apa sih susahnya cuek aja, tidak mengucapkan kalimat kotor, tidak mandi, ya mesti itu cuma manager gue aja," ungkapnya.

Saat di atas panggung, Ari merasa penonton penuh ada sekitar 12 ribu orang.

Baca Juga: Disanjung Setinggi Langit Usai Naik Derajat Jadi Istri Konglomerat, Maia Estianty Tak Berkutik Saat Sifat Aslinya Dikuliti di Depan para Karyawannya, Ari Lasso: Ini Ciri yang Tidak Bisa Dibohongi!

"Jujur gue nggak terlalu mikir yang aneh-aneh. Gue hanya melihat penonton itu berkelompok dari yang tua sampai yang kecil. Terus mereka seperti menari-nari," imbuhnya.