Melalui sambungan telepon dengan Tribunnews, Hadi Pranoto Pranoto mengaku siap jika diminta pertanggungjawaban oleh pemerintah serta IDI, dan membawa obatnya untuk dilakukan uji klinis.
Bahkan, Hadi Pranoto mengatakan uji klinis dari pemerintah lah yang selama ini ia harapkan, karena ia merasa sulit menembus kerja sama dengan pemerintah.
"Saya siap sekali (jika dipanggil pemerintah), bahkan itu yang saya harapkan."
"Karena IDI juga bisa mengklarifikasi apakah herbal ini bermanfaat atau tidak."
"Kalau bermanfaat kita lanjutkan. Kalau tidak ya kita buang saja. begiu," kata Hadi Pranoto, Senin (3/8/2020).
Hadi Pranoto menceritakan, sudah banyak badan pemerintahan yang ia coba datangi untuk menguji obat herbal Covid-19 buatannya.
Tapi, ia selalu gagal bertemu dengan para petingginya.
"Semuanya sudah kita datangi bertemu, kita audiensi. Setiap kita datang ke Bapak Menkes, katanya sudah ada janji belum? Gimana mau janji, orang kita rakyat kecil."