Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Kontroversi Ellen DeGeneres makin panas dan membuat banyak pihak mulai angkat bicara.
Sebelumnya, acara The Ellen Show yang dipandu Ellen DeGeneres harus dioselidiki oleh pihak Warner Bros karena laporan seorang mantan pegawai.
Ya, mantan pegawai itu secara anonim memberikan suara pada laporan keluhan kerja yang mengatakan kalau lingkungan kerja The Ellen Show sangat toxic.
Baca Juga: Ellen DeGeneres Kena Kontroversi, Sang Istri Beri Dukungan: I Stand By Ellen!
Ia juga melaporkan kalau Ellen DeGeneres memperlakukan stafnya dengan sangat buruk.
Dilansir dari Celebrity Insider, sekarang para petinggi Warner Bros tidak yakin bagaimana cara melanjutkan kontrak mereka dengan semua itu.
Dalam pernyataan resminya, Ellen DeGeneres tampaknya mengalihkan kesalahan pada produser eksekutifnya.
Ia mengklaim bahwa ia mengetahui bagaimana orang-orang yang bekerja untuknya tidak mengikuti protokol yang tepat.
Ellen DeGeneress juga mengatakan orang-orang yang dipekerjakannya salah mengartikan siapa dia.
Presenter 62 tahun itu juga dilaporkan sering mempekerjakan Marty Singer untuk menyerang orang-orang yang dia rasa telah mengkhianatinya atau menghinanya dengan cara apa pun.
Baca Juga: The Ellen Show Dianggap Rasis dan Mengintimidasi, Lusinan Mantan Karyawan Ngaku Dilecehkan
Seorang sumber yang berbicara dengan Page Six mengatakan minggu ini bahwa semua orang tahu Ellen DeGeneres adalah orang jahat dan sangat sulit.
Sejak Ellen DeGeneres pertama kali dipanggil pada bulan Juli, semakin banyak orang, termasuk produsen, mengajukan klaim mereka.
Page Six menerima komentar dari orang dalam di mana mereka menjelaskan kesulitan yang dihadapi Warner Bros saat ini.
Dilaporkan, Warner Bros khawatir tentang bagaimana mereka akan maju karena kewajiban kontrak.
Masalah lain dengan pertunjukan dan hubungan Warner Bros dengan Ellen DeGeneres adalah bahwa tidak ada satu orang pun yang bisa menggantikannya.
Ellen DeGeneres adalah acara itu sendiri.
Baca Juga: Rumah Mewah Ellen DeGeneres Kemalingan, Perhiasan dan Arloji Mahal Raib Digondol Pencuri!
(*)