Grid.ID - Menstruasi pasti diawali dengan nyeri haid yang bikin kita enggak nyaman beraktivitas.
Supaya nyeri haid tidak semakin parah, ada beberapa kebiasaan yang sebaiknya kamu hindari saat menstruasi.
Pasalnya beberapa faktor ini ini bisa membuat nyeri haid semakin terasa sakit.
Dalam sisi medis haid memang merupakan kondisi yang normal terjadi pada wanita.
Dimana saat haid, darah akan keluar dari organ intim sebagai siklus bulanan alami pada tubuh wanita.
Oleh karena itu, demi mengurangi rasa nyeri yang muncul setiap wanita dituntut untuk selalu menjaga kesehatan di daerah organ intimnya.
Namun sayangnya, banyak dari mereka justru melakukan kebiasaan yang salah setiap kali haid datang.
Kebiasaan salah ini bahkan bisa menimbulkan gangguan kesehatan pada organ intim dan membuat haid semakin parah.
Seperti dilansir Kompas.com dari Prevention, setidaknya ada 6 kesalahan yang kerap dilakukan wanita saat menstruasi, berikut ini.
Baca Juga: Jelang Usia 50 Tahun, Sophia Latjuba Pamer Foto Setelah Yoga, Netizen: Ambyar Pokoknya!
1. Jarang ganti pembalut
Terlalu lama memakai pembalut sama saja membiarkan bakteri tumbuh lebih banyak di area organ intim.
Saat haid, area vorgan intim menjadi lembab sehingga menciptakan lingkungan yang nyaman untuk tumbuhnya bakteri seperti Staphylococcus aureus yang bisa melepaskan racun.
Pembalut perlu diganti setiap 3-4 jam sekali, termasuk saat darah menstruasi sudah tak banyak keluar.
Baca Juga: Manfaat Luar Biasa ini Bisa Kamu Rasakan Bila Menaburkan Baking Soda di dalam Rumah, Coba Yuk!
2. Menggunakan pembersih dan pewangi
Hindari produk beraroma untuk membersihkan daerah vagina.
Sebab hal itu justru meningkatkan risikko infeksi bakteri dan jamur karena bahan kimia yang berbahaya.
Organ intim wanita memiliki aroma yang khas sehingga tak perlu diberi pewangi.
3. Douching
Douching atau istilah untuk membersihkan organ intim dengan cara menyemprot hingga bagian dalam juga tidak disarankan, apalagi saat haid.
Sejumlah penelitian mengungkapkan, douching malah mengganggu kesehatan organ intim wanita karena memicu infeksi bakteri maupun jamur.
Beberapa produk douching juga diduga dapat mengganggu keseimbangan pH alami di organ intim wanita sehingga membunuh bakteri baik yang melindungi area organ intim dari infeksi.
Untuk membersihkan organ intim sebaiknya cukup dengan air bersih atau air hangat saja.
4. Kurang tidur
Saat haid mungkin perut terkadang terasa nyeri, kram, dan membuat wanita gelisah sehingga sulit tidur.
Namun, tidur yang cukup sangat dibutuhkan setiap hari, terlebih saat haid.
Dokter spesialis kandungan, Eden Fromberg mengatakan, tidur yang cukup akan meredakan stres dan gejala PMS.
Sementara itu, apabila kurang tidur, kadar hormon menjadi tidak seimbang dan malah merusak suasana hati.
Baca Juga: Jangan Lagi Makan Telur Bersama 4 Bahan ini, Bukannya Sehat Justru Bisa Jadi Racun Bagi Tubuh!
5. Tidak olahraga
Saat haid bukan berarti menjadi alasan untuk tidak berolahraga.
Aktivitas fisik justru baik untuk menurunkan stres dan mengeluarkan racun melalui keringat.
Lebih dari itu, olahraga malah membantu meredakan kram, nyeri haid, dan meningkatkan kualitas tidur.
The University of Maryland Medical Center merekomendasikan olahraga dilakukan setidaknya selama 30 menit per hari selama lima hari dalam seminggu, termasuk saat haid.
6. Banyak minum kopi
Minum kopi sebaiknya benar-benar dihindari saat haid.
Pasalnya kafein bisa menyebabkan masalah saat haid seperti sakit kepala menjadi lebih buruk.
Minum kopi terlalu banyak juga dikhawatirkan justru membuat wanita sulit tidur.
Selain itu, kafein juga dapat memicu nyeri pada payudara jelang menstruasi.(*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.ID dengan judul 6 Kesalahan Wanita Yang Justru Membuat Nyeri Haid Semakin Parah