Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Kantor Shah Rukh Khan di Khar kini telah diubah menjadi ICU (Intensive Care Unit) untuk pasien kritis Covid-19.
Dua bulan lalu, Shah Rukh Khan diketahui telah meminjamkan kantornya ke BMC untuk membantu mengatasi pandemi Covid-19 di India.
BMC kemudian mengubah kantor Shah Rukh Khan menjadi pusat karantina untuk pasien Covid-19.
Tapi sejak 15 Juli, kantor bertingkat 4 lantai ini dialihfungsikan sebagai ICU untuk pasien kritis.
Pasien yang tadinya dikarantina di sana telah dipindahkan ke tempat lain.
Semenjak menjadi pusat karantina, ada 66 pasien yang dirawat di sana.
Baca Juga: Tak Semua Dibayar Mahal, Shah Rukh Khan Ternyata Juga Pernah 3 Kali Main Film Tanpa Upah!
Sebanyak 54 pasien di antaranya telah dipulangkan setelah dinyatakan pulih dari Covid-19.
Lalu sisanya, 12 pasien harus dipindahkan ke fasilitas lain karena ruangan akan dialihfungsikan sebagai ICU.
Kantor Shah Rukh Khan mulai beroperasi sebagai ICU sejak kemarin dengan menyediakan 15 tempat tidur.
Baca Juga: Biar Cepat Sembuh dari Covid-19, Abhishek Bachchan Dengarkan OST Film Shah Rukh Khan!
BMC bekerja sama dengan Rumah Sakit Hinduja di Khar dan Meer Foundation untuk menyediakan fasilitas ICU.
"Itu telah dilengkapi dengan ventilator, saluran oksigen, mesin oksigen hidung aliran tinggi, dan tangki penyimpanan oksigen cair untuk pasien berisiko tinggi dan kritis."
"Layanan ini akan dijalankan oleh Rumah Sakit Hinduja di bawah pengawasan dari BMC," ujar Dr Avinash Supe dari Rumah Sakit Hinduja Khar dikutip dari Filmfare, Senin (10/8/2020).
Rumah Sakit Khar Hinduja juga akan menyediakan dokter residen, staf perawat, dan paramedis yang siap 24 jam.
"Ini akan menjadi rumah sakit alternatif bagi warga," ujar Vinayal Vispute dari RS Hinduja dikutip dari India Times.com.
Sementara itu, Yayasan Meer milik Shah Rukh Khan akan mengurus sistem keamanan, pemeliharaan tempat tidur, dan makanan.
Pada 24 April silam, Shah Rukh Khan dan istrinya, Gauri Khan, melakukan serangkaian inisiatif untuk membantu pemerintah dalam memerangi pandemi virus corona.
Salah satunya yakni menawarkan kantor mereka sebagai fasilitas karantina dengan 22 tempat tidur.
(*)