Find Us On Social Media :

Menjadi Satu-satunya Pejabat yang Namanya Bertengger Sebagai Relawan Uji Klinis Penemuan Vaksin Covid-19, Ridwan Kamil Beberkan Komitmen: Jangan Terlalu Terbawa Diskusi Narasi yang Kurang Produktif!

By Novia, Senin, 10 Agustus 2020 | 19:15 WIB

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (6/8/2020).

"Kalau pemimpinnya ikut rakyat juga yakin bahwa semuanya berproses secara ilmiah jadi tidak ada istilah rakyat dikorbankan," ungkapnya.

"Pemimpinnya saja nggak yakin masa rakyatnya harus ikutan. Nggak, semuanya juga ikutan gubernurnya juga ikutan dalam proses ini," imbuhnya.

Baca Juga: Ditinggal Kedua Orangtuanya, Inilah Fakta Tentang Anak Angkat Ridwan Kamil

Dengan demikian, gubernur yang diketahui merangkap jabatan sebagai dosen tidak tetap di ITB itu, berkomitmen untuk menyebarkan informasi secara transparan.

Berhasil tidaknya uji coba tersebut, Ridwan Kamil berjanji akan menyampaikan secara terbuka pada masyarakat.

"Kalau berhasil saya sampaikan berhasil untuk diproduksi. Kalau gak berhasil saya sampaikan kurang berhasil tapi kita terus kita ikhtiar," ujarnya.  

Baca Juga: Pergoki Para Bocah Petualang yang Nyempung di Sungai, Ridwan Kamil Turun Tangan Bagikan Masker Secara Cuma-cuma, Netizen Malah Gagal Fokus dengan Penampilan Sang Gubernur: Sepatu sama Sepeda Matching!

"Masyarakat percaya pada institusi yang kredibel yaitu gugus tugas Covid-19 di mana saya ketuanya juga."

"Jangan terlalu terbawa dalam diskusi narasi yang kurang produktif. Yakini bahwa pemerintah memberikan yang terbaik kepada masyarakat melalui proses yang kita tunggu yaitu hadirnya vaksin ini," pungkasnya.

Sementara itu melansir informasi lebih lanjut dari TribunJabar.ID, Ridwan Kamil disebut sebagai satu-satunya pejabat yang mendaftarkan diri sebagai relawan uji klinis vaksin covid-19.

Baca Juga: Banyak Netizen Ngebet Ingin Jadi Menantunya, Ridwan Kamil Malah Beri Respon Tak Terduga Hingga Bikin Netizen Heboh: Sabar Pak!

"Tidak ada (pejabat lain selain Ridwan Kamil)," kata Manajer Lapangan Uji Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran, Dr Eddy Fadlyana, melalui ponsel, Senin (10/8/2020).

Eddy mengatakan sampai Senin (10/8/2020) pagi, jumlah relawan yang mendaftar untuk mengikuti uji klinis vaksin Covid-19 mencapai 1.020 orang dari total kuota 1.620 orang.

(*)