Sebab, keduanya yang telah merencanakan pernikahannya pada bulan April lalu harus diurungkan.
Dikarenakan wilayah Depok terdaftar sebagai zona merah penyebaran virus covid-19, mau tak mau mereka harus menunda pernikahannya.
Kendati demikian, saat pernikahannya jatuh pada bulan Agustus ini, sang Dwi Warnalah yang dipilih untuk menjadi mas kawin dari pernikahan mereka.
Baca Juga: Pablo Benua Merasa Tersinggung Disemprot Rey Utami di Depan Tahanan Lain
"Jadi maskawin ini memang sebagai tanda bahwa kami ingin merdeka dari Covid-19 dan ingin mengenang perjuangan yang akhirnya bisa melepas masa lajang di tengah kondisi yang serba kalut," ungkap Arif.
Meskipun disebut sebagai simbol dan pelengkap, namun kedua pasangan tersebut sukses menarik perhatian.
Ya, Arief tetap memberikan seperangkat alat salat dan juga emas untuk meminang kekasih hatinya itu.
"Bendera ini cuman pelengkap saja, karena momennya pas juga kan dan kebetulan saya beli dari bapak-bapak (penjual bendera) di pinggir jalan," ucapnya.
Pernikahan yang digelar di Jalan Sasak, Cilodong, Depok Jawa Barat ini berlangsung di rumah mempelai wanita.
Tak lupa menerapkan protokol kesehatan, acara pernikahan tersebut akhirnya dapat dilangsungkan dengan baik.