Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Teguh Vagetoz dalam beberapa waktu ke belakang sedang fokus merawat sang ibunda yang terkena penyakit stroke.
Karena pengorbanannya ini, Teguh rela menunda keinginannya untuk menikah.
Teguh bercerita soal ini saat ditemui Grid.ID di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (11/8/2020).
Baca Juga: Teguh Vagetoz Rela Tunda Keinginan Menikah Demi Berbakti untuk Ibunda yang Sedang Sakit Stroke
Karena dedikasinya pada sang bunda, rekan-rekannya di Vagetoz cukup memahami posisi sang vokalis.
"Mereka alhamdulillah tidak terlalu banyak bicara. Mereka tahu banget, tahu persis gimana saya dekatnya sama ibu saya," kata Teguh.
"Sesekali mereka kayak entah kasihan, kayak salut, atau apa, ngorbanin belum nikah karena untuk berbakti sama ibu," sambungnya.
Sebelum sakit, sang bunda tak pernah mendesak Teguh untuk menikah.
Melihat kondisi yang memburuk, Teguh pun sadar akan kewajibannya untuk merawat sang bunda.
"Dulu saya belum sempat denger dari ibu. Kalau saya dari dulu denger itu pasti saya buru-buru menikah," tuturnya.
"Cuman makanya itu dulu tuh mama saya udah sepuh, namanya lupa ntar ingat lagi, makanya saya udah wanti-wanti udah khwatir dengan keadaannya 'wah ini saya harus jaga beliau'," ungkapnya.
"Kayak pakai baju aja kadang kebalik saya benerin, jadi tiap pakai baju saya dandanin segala macam dan saat itu pernah ngomong 'sepi ya di rumah entar kalau udah nikah, mama tinggal sendiri makin sepi', itu mungkin yang membuat saya sampai saat ini belum nikah," jelasnya.
Permohonan untuk tidak menikah pun sempat terucap karena kekhawatiran sang bunda.
"Udah lama sih pernah ngomong 'kamu jangan nikah dulu' kaya beliau takut ditinggal," terangnya," ujarnya.
Ditanya soal giliran merawat sang bunda dengan kakak-kakaknya, Teguh ikhlas, sebab mayaoritas saudaranya sudah berkeluarga.
Terlepas memang, sesekali, Teguh pun bisa keluar untuk beraktivitas.
"Engga (keberatan) sih, karena pada dasarnya saya dengan ikhlas biarlah ini jadi bagian saya, karena saya coba mengerti kakak-kakak saya sudah menikah, biarlah mereka tenang dengan pernikahannya."
"Ya kadang mereka support untuk membelikan perlengkapan karena itu bukan biaya murah, kadang saya juga dibantu mereka beli sesuatu buat perlengkapan saya entah itu juga buat pengobatan."
"Kalau untuk abis-abisannya biar saya aja deh saya kan belum ada istri," ungkap Teguh.
"Jadi ya seperti itu, kecuali kalau saya pergi sehari dua hari bisa titip ke kakak. Kayak sekarang saya titip ke kakak," tutupnya.
(*)