Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Aktris cantik Vanessa Angel sedang kebingungan karena anak pertamanya, Gala Sky Andriansyah mengalami ruam di wajah, diduga karena Air Susu Ibu (ASI).
Lantas, melalui akun Instagram-nya @vanessaangel pun bertanya pada netizen untuk berbagi pengalaman soal mengatasi ruam wajah akibat ASI.
"Buun Gala lagi ruam nih kena ASI huhu gimana cara hilanginnya ya," tanya Vanessa Angel.
Baca Juga: Isi Bensin Kendaraan Sambil Pesan Kopi Asli Indonesia, Begini Caranya
Kemudiaan, ada netizen yang menjawab agar Vanessa menjilat pipi Gala.
“Pakein ludah ibunya (dijilat) pas bangun."
Terlihat di video Vanessa menjilat-jilat pipi anaknya sambil tertawa geli.
Lantas, benarkah ruam pada bayi akibat ASI bisa dihilangkan dengan air ludah ibu?
Apakah kamu sendiri pernah menemui Sang Buah Hati mengalami bercak kemerahan di pipi?
Bisa jadi, ia terkena ruam susu atau yang sering disebut dengan eczema.
Kondisi ini biasanya akan membuat Si Kecil merasa tak nyaman sehingga mudah rewel dan sering kali sulit tidur karena gatal.
Sekitar 20% bayi dan anak-anak berisiko terkena penyakit ini.
Penyakit ini merupakan kondisi di mana kulit bayi menjadi merah, kering, meradang, dan menimbulkan gatal.
Baca Juga: Jadi Kabar Gembira bagi Seluruh Pelajar Tanah Air, Sri Mulyani Janjikan Handphone dan Pulsa Gratis!
Umumnya hal ini terjadi pada usia 2 hingga 6 bulan.
Dilansir Grid.ID dari Nakita, berikut ini langkah tepat untuk mengatasi eczema pada bayi yang perlu diketahui:
1. Hindari bahan yang memicu iritasi
Pada umumnya, bayi yang menderita eczema memiliki alergi kulit dengan bahan-bahan kimia seperti parfum dan pewarna.
Biasanya produk kimia tersebut ada pada sabun, deterjen, pelembut kain, hingga air.
Jika hal ini terjadi pada anak ada baiknya ibu mengganti produk rumah tangga yang sekiranya memicu iritasi.
Jauhi produk yang terlalu banyak pelembut dan terlalu wangi.
Ada baiknya menggunakan produk rumah tangga yang khusus digunakan untuk bayi.
2. Alergi makanan
Tidak hanya produk rumah tangga, alergi juga bisa disebabkan oleh alergi makanan.
Salah satu cara mudah untuk mengetahui alergi makanan adalah mencobanya terlebih dahulu.
Saat si kecil mulai mengenal makanan padat, ada baiknya ibu memberikan aneka makanan termasuk yang biasa memicu alergi.
Beberapa penelitian pernah mengukapkan bahwa memberikan bayi makanan yang rentan menimbulkan alergi justru akan menghindarkan bayi dari alergi tersebut.
3. Menggunakan krim kulit
Ada banyak krim yang memang dibuat untuk mengatasi eczema pada bayi.
Krim tersebut bebas dari pewangi sehingga menjadi salah satu pengobatan terbaik untuk eczema pada bayi.
Ada banyak merk yang bisa kamu dapatkan di toko obat.
Gunakan krim tersebut beberapa kali sehari terutama setelah mandi.
4. Jangan sampai bayi kepanasan
Hindari menggunakan baju bertumpuk dan berlebihan pada bayi.
Kepanasan akan membuat eczema semakin memburuk.
Selain itu, hindari kain yang berat dan menimbulkan gatal seperti bahan kain wol.
Tetap menjaga suhu kamar dan ruangan yang dingin sangat penting untuk si kecil.
5. Hindari anak menggaruk
Menggaruk adalah reaksi yang normal dilakukan bayi dengan rasa gatalnya.
Cobalah untuk menggunting kukunya agar tetap bersih dan menghindarkan infeksi dengan menggaruk.
Memberinya sarung tangan akan mengurangi risiko infeksi lebih lanjut.
Melakukan perawatan kebersihan tangan juga dapat mengatasi eczema pada bayi.
(*)