Bucin Akut Hingga Tak Izinkan Sang Kekasih Pergi ke Mana-mana, Mahasiswi S2 di Mataram Dihabisi oleh Pacarnya Sendiri Kemudian Jasadnya Digantung dengan Tali

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Beberapa waktu yang lalu, seorang mahasiswi S2 dikabarkan tewas secara tragis.

Ditemukan tergantung di sebuah rumah yang berlokasi di Jalan Arofah II, BTN Royal, Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, jasad LNS (23) ditemukan pada (25/7/2020) lalu.

Kini, Satreskrim Polres Kota Mataram berhasil mengusut kematian yang menimpa mahasiswi S2 itu.

Baca Juga: Sebelum Ditemukan Tewas Tergantung di Samping Truk, Istri Muda di Aceh Ini Sempat Telepon dan Meminta Tolong pada Anaknya: Mama di Sini Nggak Tahan, Mama Pengen Pulang!

Melansir dari Kompas.com pada Sabtu (15/8/2020), Satreskrim Polres Kota Mataram menetapkan R (22) sebagai pelaku pembunuhan.

Usut punya usut, selain menjadi tersangka, R rupanya kekasih hati korban.

Kepada polisi R mengaku nekat menghabisi LNS karena geram tak diberikan izin untuk pergi.

Baca Juga: Sempat Terlibat Cekcok dengan Suami, Istri Muda di Aceh Ini Tiba-tiba Ditemukan Tewas Tergantung dengan Posisi Berlutut di Samping Truk!

Saat kejadian berlangsung, R mulanya hendak meminta izin untuk Bali selama 2 hari.

Namun, LSN justru marah hingga keduanya terlibat berbicara panjang lebar dan cekcok.

"Saat itulah terjadi adu mulut antara tersangka dan korban. Korban sempat mengancam hendak bunuh diri menggunakan sebilah pisau dan mengancam akan memberitahu orangtua pelaku bahwa korban hamil," ujar Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto.