Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Jaksa Pinang Sirna Malasari atau Jaksa Pinangki tengah jadi sorotan publik.
Pada Rabu (12/8/2020), Kejaksaan Agung menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra.
Di balik kasusnya tersebut, ternyata kehidupan rumah tangganya Jaksa Pinangki pun menjadi perhatian publik.
Ia disebut-sebut sebagai perebut suami orang atau pelapor.
Melalui kanal youtube Hersebeno Point, salah seorang keponakan mantan suami Jaksa Pinangki, Joko Budi Harjo membeberkan tentang kehidupan Jaksa Pinangki.
"Yang saya tau seputar ibu Pinangki itu, beliau udah kenal ibu Pinangki itu sejak dari tahun 1999 atau 2000 kalo gak salah beliau masih di Bogor," kata Vanda kusumaningrum, keponakan mantan suami Jaksa Pinangki dikutip Grid.ID, Sabtu (15/8/2020).
Menurutnya, awal pertemuan Pinangki dengan Joko Budi bermula saat Jaksa Pinangki terseret kasus narkoba.
Waktu itu Jaksa Pinangki terseret kasus narkoba saat masih duduk di bangku SMA.
Lalu kasusnya di tangani oleh mantan suaminya, Joko yang pada saat itu masih menjabat sebagai jaksa.
"Pada waktu itu ibu Pinangki terseret kasus narkoba dan orang tua, ibunya di Manado dan bapaknya di Bali harus datang ke Jakarta, mungkin di situ pertemuan awal pakde saya dengan ibu pinangki dan keluarga," ujar Vanda.
Kemudian setelah bebas dari penjara, Joko merasa kasihan kepada Pinangki sehingga ia menyekolahkan Pinangki ke bangku kuliah.
"Mungkin beliau kasian sama ibu Pinangki ini jadinya ada hubungannya lebih lanjut untuk membantu beliau, karena unsur kasian dan ingin membantu dan pakde saya berniat untuk memberi beasiswa, dia mau kuliah jadi dia ditampung pakde saya," ungkapnya.
Tak hanya sampai S1, Pinangki pun berlanjut mengambil pendidikan S2.
Seluruh biaya kuliah ditanggung oleh mantan suaminya, Joko.
Dari situlah, hubungan Pinangki dengan Joko semakin dekat hingga Pinangki ingin menjadi istri Joko, walaupun Joko diketahui sudah berumah tangga.
"Waktu itu setelah kuliah, selama di Bogor dia tinggal di rumah pakde saya. Waktu itu berlanjut lama terus dia kuliah S2, nah pas itu ibu Pinangki minta di nikahi sama pakde saya," ujar Vanda.
"Akhirnya pakde saya harus menceraikan bude saya waktu itu. Setelah S2 dia belanjut minta sekolah S3 dan minta dimasukin ke jaksaan juga, itu awal mula dia bisa di kejaksaan juga," paparnya.
(*)