Find Us On Social Media :

Susah Payah Kumpulkan Uang Koin dari Celengan Demi Bayar Kuliah, Sesampainya di Bank Mahasiswa Tangerang Ini Justru Ditolak

By None, Minggu, 16 Agustus 2020 | 13:59 WIB

Mahasiswa asal Tangerang ingin bayar uang kuliah pakai recehan, Sesampainya di bank uang koinnya justru ditolak.

Grid.ID - Mahasiswa asal Tangerang lontang-lantung sembari membawa sekardus uang receh demi membayar biaya kuliah.

Tapi sayangnya, uang receh dari hasil menabungnya itu justru ditolak bank.

Kisah mahasiswa inipun akhirnya viral di media sosial.

Baca Juga: Berawal dari Kegalauan Vicky Shu Punya Mantan Kekasih yang Toxic hingga Putuskan untuk Umrah, Doanya Ingin Bertemu Jodoh Terbaik Akhirnya Diijabah

Cuitan tersebut datang dari akun Twitter @hewanberbicara pada Kamis (13/8/2020) kemarin.

Dalam cuitannya, akun @hewanberbicara menceritakan, dirinya membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) menggunakan uang receh lantaran keluarganya terdampak krisis akibat pandemi corona.

Oleh karena itu, ia terpaksa membayar biaya kuliah dari uang tabungan keluarga yang berisi pecahan Rp 1.000.

Untungnya, uang recehan tersebut cukup untuk membayar biaya kuliah sebesar Rp 3,5 jutaan.

Awalnya, uang koin seribuan ini sering dimasukan ke botol oleh adiknya.

Kemudian ayah dan ibunya juga turut serta melakukan hal tersebut hingga menjadi kebiasan keluarganya.

Saat hendak membayar uang kuliah, ia mengumpulkannya dalam satu plastik dengan nominal Rp 100 ribu dan membawa menggunakan sebuah kardus.

Kala ditimbang, total berat uang recehan tersebut mencapai Rp 17,5 kilogram.

Setelah uang recehan siap untuk dibayarkan, rupanya uang miliknya ditolak oleh pihak bank.

Alasannya, bank tempat ia membayar uang UKT tidak memiliki mesin penghitung uang recehan.

Baca Juga: Usahanya jadi Sia-Sia Gara-Gara Betrand Peto, Sarwendah Kesal dan Teriaki Sang Putra: Heh, Jangan Kabur!

Sontak ia harus menukarkan recehan tersebut dengan uang kertas di minimarket terdekat.

Namun setelah uang kertas sudah di tangan, bank sudah tutup hingga ia harus kembali membayar pada hari berikutnya.

Baca Juga: Belum Genap Sebulan Menikah, Ibu Kandung Nadya Mustika Umbar Aib Istri Rizki DA di Media, Kecurigaan Iis Dahlia Terbukti?

Hingga Sabtu (15/8/2020), cuitan miliknya mendapat 1.700 retweet dan disukai oleh 6.400 warganet di Twitter.

Saat dikonfirmasi, pemilik akun bernama Saeful Margasana membenarkan soal cuitannya.

Pria berusia 20 tahun ini mengaku terpaksa membayar menggunakan uang receh, lantaran hanya uang tersebut yang tersisa di rumahnya.

Saeful pun membayarkan uang tersebut pada Kamis (13/8/2020) kemarin.

Baca Juga: Tolak Ide Pemilu Amerika yang Dilaksanakan Melalui Pos karena Pandemi, Donald Trump Dapat Kecaman Taylor Swift!

Pria yang tinggal di Cisoka, Tangerang, Banten ini menuturkan, uang recehan tersebut dikumpulkan oleh keluarganya sejak 2016 lalu.

"Tabungan itu sudah dari 2016, malah sebelum saya masuk kuliah."

"Jadi yang awal mulai bukan saya, tapi adik saya dan akhirnya keterusan jadi kebiasaan sekeluarga," ujar Saeful kepada Tribunnews, Sabtu (15/8/2020).

Namun, peristiwa tak menyenangkan terjadi kala ditolak membayar menggunakan uang recehan oleh pihak bank.

Kejadian itu pun membuat mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menjadi kecewa.

Sebab, dirinya sudah memisahkan kumpulan uang koin tersebut agar mudah dihitung.

"Kata tellernya nggak ada alatnya. Saya agak kecewa sih, padahal sudah saya pisah-pisahkan di rumah per Rp 100 ribu," tutur Saeful.

Kendati demikian, dirinya tidak menyangka curahan hatinya soal membayar UKT menggunakan uang recehan menjadi viral.

Terakhir, ia pun berharap agar pihak kampus bisa mendengarkan keluhan-keluhan para mahasiswa di tengah pandemi.

Terlebih, soal pembayaran UKT yang dinilai tidak meringankan beban mahasiswa.

"Harapan saya buat pihak kampus agar bisa lebih mendengarkan suara-suara mahasiswanya," pungkas Saeful.

 

(Tribunnews.com/Maliana)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Mahasiswa Bayar UKT Pakai Uang Receh, Sempat Ditolak Bank, Begini Kisahnya

(*)