Grid.ID - Gaya hidup masyarakat Korea Selatan seringkali tergambar melalui serial drama.
Tak jarang para pecinta drama kemudian menirukannya termasuk soal makanan.
Tapi belum banyak yang tahu, apa sih yang dikonsumsi ibu hamil di Korea Selatan?
Baca Juga: Sudah Memiliki Anak, Aktor Korea Selatan Sung Joon Baru Akan Gelar Pernikahan pada September 2020!
Selama masa kehamilan, calon ibu tentu ingin mengonsumsi makanan sehat agar janin mendapatkan cukup nutrisi dan berkembang dengan baik.
Jenis makanan sehat yang dikonsumsi ini berbagai macam, dan bisa tergantung pada kebudayaan atau kebiasaan setempat.
Biasanya masing-masing budaya memiliki pilihan tertentu.
Tak ada salahnya melihat apa yang dikonsumsi para calon ibu di negara lain.
Hal ini bisa menjadi referensi terkait makanan sehat untuk ibu hamil.
Berikut adalah makanan yang biasa dikonsumsi oleh wanita Korea Selatan saat mengandung.
1. Nasi campur gandum
Tidak seperti nasi putih yang skala GI (Glycemic Index) tinggi, beras campur gandum lebih rendah gula dan lebih tinggi serat.
Ditambah lagi, nasi campur gandum ini memberikan banyak energi namun rendah kalori.
Sehingga, wanita hamil tak cepat merasa lesu dan lemas.
Baca Juga: Gegara Joget Asik Ala BTS, 3 Tentara Korea Utara Ini Ditangkap
2. Ubi jalar
Ubi jalar adalah sumber karbohidrat sehat yang bagus. Ubi jalar sarat dengan serat dengan rasanya manis sekaligus gurih.
Selain itu, mengolahnya juga tidak sulit dan kamu dapat membuat berbagai kudapan dari ubi jalar, seperti ubi tumbuk, ubi kukus, hingga ubi goreng.
3. Rumput laut
Tinggi yodium dan serat, rumput laut membantu wanita hamil dengan produksi ASI untuk si bayi kelak. Selain itu, rumput laut juga dapat membantu pencernaan.
4. Susu
Minum susu yang kaya kalsium penting bagi ibu hamil.
Bayi yang belum lahir dapat menyerap kalsium dari tulang bila ibu kekurangan asupan kalsium.
Kekurangan kalsium pada ibu hamil dikhawatirkan akan menimbulkan komplikasi di kemudian hari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini yang Dikonsumsi Wanita Korea Selama Masa Kehamilan"
(*)