Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID - Inul Daratista merupakan salah satu publik figur yang doyan bermain media sosial.
Nyaris setiap hari pemilik goyang ngebor tersebut membagikan sederet aktivitasnya ke publik.
Tak hanya itu, Inul juga kerap meluapkan keresahannya mengenai sesuatu.
Tak pelak, segala hal mengenai sang pedangdut selalu jadi sorotan netizen.
Baca Juga: Kejaksaan Agung Kebakaran, 3 Kasus 'Uang Panas' Jadi Sorotan
Seperti baru-baru ini, Inul Daratista lagi-lagi meluapkan keresahannya mengenai bidang yang ia geluti yakni musik dangdut.
Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagramnya @inul.d pada Minggu (23/08/2020).
Dalam unggahan itu, Inul mencurahkan isi hatinya.
Ia resah bahkan heran lantaran artis dangdut masih saja dianggap norak hingga selalu disepelekan oleh orang lain.
Padahal menurutnya, tak semua artis dangdut jelek.
Baca Juga: 6 Program Acara Korea Stop Syuting karena Pandemi Covid-19, dari Drakor hingga Running Man!
Bahkan menurut Inul, musik dangdut merupakan hiburan terbesar di Indonesia hingga kerap meraup rating yang tinggi di televisi.
"Aku ini heran kadang masih ada pelaku dangdut alias artis dangdut itu dianggap murah, norak, kurang kelas, disepelekan bahkan gak dianggap.
Padahal tidak semua jelek, kalau mau jujur hiburan terbesar di Indonesia yang bisa sampai menjangkau kelas atas dan bawah adalah dangdut, tidak segmented dan mampu meraup rating di TV," jelas Inul.
Tak sampai di situ, Inul masih meneruskan curhatannya mengenai dangdut.
Menurut istri Adam Suseno tersebut, musik dangdut kerap dinikmati oleh masyarakat dalam berbagai acara.
"Kawinan dangdutan. Hotel mewah juga musicnya skrg ada dangdutnya. Kampanye dangdutan
Acara nyunat potong manuk yo dangdutan. Hampir 70% rakyat Ind nikmati sajian dangdut," tulisnya dalam keterangan foto.
Baca Juga: 6 Program Acara Korea Stop Syuting karena Pandemi Covid-19, dari Drakor hingga Running Man!
Kendati demikian, Inul tak menampik bahwa imej yang kurang baik dari artis dangdut masih saja ada.
Hanya saja manajemen harus pandai-pandai agar dapat menampilkan citra yang baik ke publik.
"Nilai dangdut cukup bagus akhir-akhir ini, meskipun imej hok ah hok eh artisnya juga masih ada.
Tapi genre lain juga kalo ngomongin pribadi orgnya juga banyak yang juga tidak baik.
Hanya saja pinter-pinter managementnya untuk mengolah jadi imej yang bagus dan menarik meskipun sosoknya sendiri punya nilai tidak bagus hehehee," tambah ibu satu anak tersebut.
Baca Juga: Kejaksaan Agung Kebakaran, 3 Kasus 'Uang Panas' Jadi Sorotan
Di akhir kalimatnya, Inul menegaskan bahwa musik dan artis dangdut memiliki keunikan tersendiri.
Ia pun meminta kepada publik agar tak langsung menghujat artis dangdut yang dianggap kurang baik.
Menurutnya, artis tersebut justru harus diberi ruang agar dapat termotivasi menjadi lebih baik.
"Dangdut itu kaya dari musiknya, suara artisnya, gerak olah tubuhnya, semua punya nilai tersendiri, urusan nilai estetikanya memang hrs ada tapi itu berproses.
Jangan karena artis dangdut dicap minus malah tidak diberi ruang.
Dulu aku bisa jejer tampil sama yang lebih hebat malah muncul keinginan-termotivasi-terinspirasi dan ber ubah jadi lebih baik.
Berkaca sama yang lebih baik. Tidak bisa pukul rata semua sama," pedangdut berusia 41 tahun tersebut.
(*)