Mark David Chapman mengatakan sebelumnya bahwa dia merasa semakin malu setiap tahun atas kejahatan tersebut.
"Saya terlalu jauh," kata Mark David Chapman kepada dewan pembebasan bersyarat pada tahun 2018.
"Saya ingat pernah berpikir: 'Hei, kamu sudah mendapatkan albumnya sekarang. Lihat ini, dia menandatanganinya, pulang saja.' Tapi tidak mungkin aku pulang begitu saja,” imbuhnya.
Baca Juga: Padat Job, Alwiansyah Si Bocah Viral Punya Rencana Sekolah di Jakarta
Dia menambahkan pada saat itu, "Tiga puluh tahun yang lalu saya tidak bisa mengatakan, saya merasa malu dan saya tahu apa rasa malu sekarang."
"Di situlah kamu menutupi wajahmu ... kamu tidak ingin meminta apa pun," ucapnya.
Sidang pembebasan bersyarat Mark David Chapman berikutnya dijadwalkan pada Agustus 2022.
(*)