Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah Siswari
Grid.ID - Sebagai sosok putra bungsu tokoh penting, Kaesang Pangarep tidak pernah luput dari sorotan.
Meski menjadi putra bungsu Presiden Jokowi, kesan sederhana dan apa adanya justru nampak pada Kaesang Pangarep.
Bahkan Kaesang Pangarep tampak sering berlaku cuek dan tetap ramah pada penggemarnya.
Kaesang kini diketahui sedang disibukan dengan mengurus bisnis-bisnisnya.
Menjadi putra presiden rupanya tidak membuatnya lupa diri dan justru tak terkendali.
Kini dirinya justru sering menjadi panutan bagi banyak orang muda dalam karirnya.
Tak mau bergantung pada gelar dan kenyamanan, ia pun memilih untuk membuka usaha makanan.
Meski kini sudah sukses dalam bisnis, Kaesang nyatanya tetap tak luput dari kebiasaan di media sosial.
Salah satu momen yang terjadi adalah ketika dirinya hampir menjadi korban penipuan online.
Hal ini bahkan sampai ke warga Instagram dan dibahas oleh akun gosip @insta.nyinyir yang diunggah pada Rabu (2/9/2020).
Dalam unggahan tersebut, tampak Kaesang curhat hampir saja jadi korban penipuan pada akun Twitter miliknya.
Ia pun menyertakan tangkapan layar percakapannya dengan sang penipu
"Sumpah ngakak ada yang mau nipu saya. Niatnya mau nipu karena saya menang auction. Padahal udah semangat nipu," tulis Kaesang.
Ia pun menyertakan 6 tangkapan layar percakapannya dengan penipu tersebut.
Berawal dari pesan bahwa Kaesang telah memenangkan sebuah lelang dan diminta mengirim sejumlah uang pada nomor rekening yang diberikan.
Kaesang pun bingung saat adanya yang mengganjal dari akun pengguna tersebut apalagi dengan regulasi dan nomor rekening yang berbeda.
Bahkan sang penipu pun menolak saat diajak melakukan transaksi langsung.
"Anda udah cek Instagram saya? Ngecek rekening gampang lho," ujar Kaesang pada sang penipu.
Sadar dirinya sudah ketahuan, penipu tersebut pun minta maaf dan memohon maaf pada pemilik Sang Pisang ini.
"Maaf bang, saya khilaf, saya janji ga buat lagi bang, saya janji, sumpah bang," racaunya pada Kaesang.
Namun demi memberi efek jera, Kaesang pun benar-benar mengirimkan uang senilai Rp 10 ribu ke alamat rekening penipu dengan deskripsi unik.
"Halo Aan, saya tau kamu dimana lho," tulisnya di deskripsi transfer.
Semakin panik, penipu tersebut pun memohon-mohon hingga menangis.
"Maaf bang, bang? Saya apus ya bang, Saya minta maaf bang, mohon maaf bang," tulis sang penipu
"Gak papa, tunggu aja, biar gak keulang. Hati-hati diketok rumahnya," tutup Kaesang.
(*)