"Tentang per-anjay-an nih, tadinya gue udah nyiapin video yang agak panjang sih sejujurnya, udah mau ngomong macem-macem gue.
Tapi kayaknya nggak perlu juga, gue kasih tahu kenapa nggak perlu.
Soal si anjay ini, akhirnya gue buka akun si pelakunya, orang yang pertama kali bikin rame, terus gue lihat-lihat pengin tahu.
Siapakah beliau yang berhati mulia dan peduli akhlak bangsa ini gitu kan, penasaran kok ada orang sebaik ini gitu hati nuraninya kok kayaknya kenceng banget gitu," ujar Ernest.
Tak sia-sia, usai stalking akun tersebut, Ernest malah menemukan fakta yang mengejutkan.
Awalnya Ernest melihat kolom highlight yang menunjukkan perkembangan impression konten anjay tersebut.
Siapa sangka, konten anjay memiliki impression yang selalu meningkat.
Namun, impression itu rupanya disimpan dan diberi judul promo endorse.
"Penasaran, gue bukalah Instagram-nya, kemudian gue menemukan kolom highlight. di salah satu highlight-nya, ada capture-an insights dari statistik postingan.
Jadi dia bikin IG TV kayaknya, terus membahas soal Anjay, kemudian dari minggu ke minggu diupdate itu di highlight 'Wah impressions-nya udah 40 juta kemudian naik lagi 70 juta. Wah luar biasa banyak sekali orang yang tercerahkan'.