Setiap kelompok memainkan serangkaian nada dalam pola berulang, tetapi sesekali ada nada yang tidak mengikuti pola umum.
Para peneliti sedang mencari sinyal otak tertentu - yang dikenal sebagai sinyal MMN (The mismatch negativity) – respons otak terhadap sesuatu yang asing, P3a dan P3b (positive-going scalp-recorded)- respons otak terhadap sesuatu yang telah terekam.
Dalam laporan penelitian, para peneliti mencatat bahwa sebagian besar pasien yang tidak responsif, menunjukkan bukti tanggapan MMN terhadap perubahan nada, dan beberapa menunjukkan respons P3a atau P3b terhadap perubahan nada atau pola.
Oleh karena itu, sistem pendengaran mereka beberapa jam menjelang kematian dapat memberikan respons serupa dengan sistem kontrol saat berusia muda dan dalam kondisi sehat.
Namun, otak orang-orang yang sekarat ini kemungkinan masih dapat mengenali suara-suara tertentu pada saat-saat sebelum kematian.
Meski demikian, tidak jelas apakah seseorang dalam keadaan ini dapat secara sadar memahami kata atau makna.
Dalam sebuah pernyataan, penulis studi Elizabeth Blundon menjelaskan bahwa otak partisipan merespons rangsangan pendengaran, tetapi sulit untuk mengetahui apakah mereka mengingat, mengidentifikasi suara, atau memahami bahasa.