5. Dapat Merusak Esofagus
Terlalu banyak makan pepaya dapat merusak esofagus.
Namun, bila dikonsumsi dalam jumlah normal (sekitar 150 gram) baik-baik saja.
6. Berinteraksi dengan Obat-obatan
Pepaya diketahui dapat berinteraksi dengan warfarin, obat yang digunakan untuk memperlambat pembekuan darah.
Ini bisa meningkatkan risiko memar dan pendarahan.
Buah pepaya juga dapat berinteraksi dengan obat pengencer darah.
Jika kamu sedang mengonsumsi obat pengencer darah atau antikoagulan, seperti aspirin, ada baiknya konsultasi dengan dokter.
7. Dapat Mengarah ke Batu Ginjal
Pepaya juga mengandung vitamin C, penelitian menunjukkan kelebihan vitamin C (lebih dari 2.000 mg per hari untuk orang dewasa, dan lebih dari 1.200 mg per hari untuk anak-anak) dapat menyebabkan gejala toksisitas, termasuk batu ginjal.
Setelah vitamin C dimetabolisme dalam tubuh, akan menghasilkan oksalat yang bisa berubah menjadi batu.
8. Bisa Tidak Aman untuk Bayi
Meskipun masih banyak penelitian yang diperlukan untuk menguatkan fakta ini, beberapa sumber menyatakan pepaya mungkin tidak aman untuk bayi di bawah usia satu tahun.
Kelebihan serat dalam buah pepaya bisa menjadi penyebabnya.