Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini beredar kabar putra Bupati Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan tindak kriminal.
Putra Ketua DPD KNPI Kabupaten Jeneponto itu, dilaporkan pada pihak berwajib lantaran diduga melakukan tindak pengeroyokan.
Terhadap Mahasiswa UIM Makassar, pelaku disebut melakukan pengeroyokan bersama dua rekannya.
Melansir informasi dari TribunMakassar.com, kasus pengeroyokan mahasiswa itu terjadi di Jalan Metro Tanjung Bunga.
Kapolsek Mariso Kompol Ahmad Yulius mengkonfirmasi bahwa kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (12/9/2020).
Bahkan peristiwa tersebut ditangani secara langsung oleh Polrestabes Makassar.
Baca Juga: Ivan Gunawan Tak Setuju Evi Masamba Mencalonkan Jadi Bupati Luwu Utara, Begini Respon Sang Pedangdut
"Kalau itu, Polrestabes Makassar yang tangani, memang kejadiannya di Metro Tanjung Bunga, dekat Mall Pipo, tapi dia melapor di Polrestabes Makassar," ujarnya.
"Dari laporan anggota saya sempat diamankan di Polsek tapi setelah itu dia(korban) sama-sama melapor di Polrestabes. Kejadianya kalau tidak salah sekitar dua hari lalu," imbuhnya.
Dihubungi secara terpisah, Kasubbag Humas Polrestabes Makassar Kompol Edhy Supriadi justru belum mendapat laporan kasus tersebut.
"Saya belum tahu itu, saya cek dulu di piket," kata Kompol Edhy.
Sementara itu melansir informasi dari Kompas.com, kasus pengeroyokan juga terjadi di Matraman, Jakarta Timur.
Komisaris Besar Arie Ardian mengatakan pihaknya telah mengamankan para pelaku tawuran yang telah menewaskan dua remaja.
Namun, dia belum memberi tahu secara pasti bagaimana kronologi penangkapan pelaku.
"Iya (enam orang). Sudah diamankan oleh tim satreskrim dan sekarang dalam pemeriksaan intensif," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (19/8/2020).
(*)