Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Syamsu Ridwan membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Pelaku rela menghabisi nyawa korban karena kesal tidak diberikan uang," jelas AKBP Syamsu kepada Tribun-Timur.com, Kamis (28/5/2020).
"Saksi lainnya atas nama Yusuf yang hendak membeli bambu dan memanggil nama korban namun tidak dijawab."
"Karena curiga mereka masuk kedalam rumah menemukan korban sudah terbaring di depan televisi dalam keadaan tidak bernyawa," ungkap AKBP Ridwan
Kurang dari 24 jam akhirnya pelaku berhasil diamankan pihak berwajib bersama barang bukti lainnya.
Pembunuhan seorang anak bermotif uang itu telah dikonfirmasi oleh pihak berwajib.
"Tersangka ingin menguasai uang yang dimiliki korban senilai Rp 3.5 juta karena sebelumnya sudah meminta tapi tidak diberikan oleh korban,"tuturnya,
(*)