Find Us On Social Media :

From Hobby To Be Happy, Ternyata Begini Peran PNM Terhadap Pelaku UMKM di Masa Pandemi Virus Corona

By Menda Clara Florencia, Sabtu, 19 September 2020 | 08:15 WIB

Ilustrasi - China pamerkan vaksin untuk virus corona (Covid-19).

Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia

Grid.ID - Pandemi virus Covid-19 memang memberi hantaman keras pada perekonomian Indonesia.

Termasuk pada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Hasil survey Litbang KOMPAS pada Juni 2020 terhadap 995 responden di 52 provinsi ditemukan bahwa mayoritas mengalami penurunan penghasilan dari tiga kelas ekonomi.

Baca Juga: Malam Minggu Anti Galau, KompasTV Siap Gelar Konser Amal Virtual Bareng Nella Kharisma, Catat Tanggal dan Waktunya!

Data mencatat kelas ekonomi bawah mengalami penurunan penghasilan 69,5 persen, kelas menangah 76,7 persen, sedangkan pada kelas ekononi atas sebesar 80,0 persen.

Selebihnya hanya sedikit responden yang mengaku penghasilan mereka tetap, bahkan bertambah.

Selain itu juga, penurunan penghasilan ini disebabkan oleh menurunya aktivitas ekonomi.

Baca Juga: Bantu UMKM Terimbas Pandemi, Raffi Ahmad Bagikan Barang Dagangan Secara Gratis

Data lainnya, akses UMKM terhadap E-Commerce pada tahun 2020 memang mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Sejak tahun 2015 UMKM yang mengakses E-Commerce hanya 9 persen atau dengan nilai ekonomi E-Commerce Rp 200 triliun, sedangkan tahun 2020 akses UMKM naik 12 persen dan nilai ekonomi E-Commerce Rp 1.850 triliun.