Find Us On Social Media :

Kulit Dokter di Wuhan Berubah Menjadi Hitam Setelah Berjuang Melawan Covid-19, Ternyata ini Penyebabnya

By None, Sabtu, 19 September 2020 | 11:53 WIB

Kulit Dokter di Wuhan Berubah Menjadi Hitam Setelah Berjuang Melawan Covid-19, Ternyata ini Penyebabnya

Grid.ID - Dokter yang bertugas di Rumah Sakit Pusat Wuhan mengalami perubahan warna pada kulitnya setelah dinyatakan positif corona.

Kulit dua dokter di Wuhan, dr. Yi Fan dan dr. Hu Wifeng berubah menjadi hitam karena terinfeksi Covid-19.

Apa sebenarnya yang menyebabkan kedua dokter berusia 42 tahun itu tiba-tiba kulitnya menghitam saat berjuang melawan Covid-19?

Baca Juga: Tak Pernah Tersorot Kamera, Anang Hermansyah Tiba-tiba Bongkar Dirinya Pernah Menjalin Hubungan dengan Gadis Sunda, Wah Siapa?

Kepada media China, dokter yang merawat mereka mengemukakan, kulit Yi dan Hu yang menghitam disebabkan ketidakseimbangan hormon karena hati mereka rusak oleh Covid-19.

Dr Yi dan Dr Hu adalah kolega Dr Li Wenliang, pihak pertama yang memperingatkan adanya virus corona, dan dihukum karena tindakannya.

Dr Li, yang kemudian dipandang sebagai pahlawan, meninggal karena wabah itu pada 7 Februari, di mana kematiannya memantik reaksi keras dari publik China.

Baca Juga: Hatinya Dongkol Nama sang Anak Dijadikan Modus Penipuan Sampai Dibilang Sakit Tumor Otak, Sharena Delon Bongkar Isi WhatsApp hingga Ancam Pelaku: Mau Minta Maaf Apa Diusut Nih?

Dilansir Daily Mail Selasa (21/4/2020), Yi dan Hu sama-sama terpapar virus mirip Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) pada 18 Januari.

Awalnya, mereka dibawa ke Rumah Sakit Paru-paru Wuhan, sebelum kemudian dipindahkan ke RS Tongji Cabang Zhongfa Xincheng, dilaporkan CCTV.

Dr Yi yang merupakan kardiolog mengalahkan virus corona setelah tim medis memasukkannya ke mesin penunjang kehidupan bernama ECMO selama 39 hari.

ECMO merupakan pendukung kehidupan drastis yang menggantikan fungsi jantung dan paru-paru, dengan memompa oksigen ke dalam darah ke seluruh tubuh.