Sebenarnya Dokter Cornel hendak mengatakan ini jauh-jauh hari sebelum Daniel meninggal.
Namun ibu Daniel melarangnya bahwa anaknya menderita virus tersebut dan akan menuntut si dokter jika nekat membeberkan hal ini.
"Saya tahu dia punya banyak teman wanita tetapi tidak ada yang bisa saya lakukan untuk itu," ujar dokter Cornel.
"Saya mulai memperingatkan mereka, tetapi sejak saat itu mereka mengatakan kepada saya untuk tetap diam dan tidak mengatakan apa-apa.
Saya tidak terkejut bahwa kita sekarang berada dalam posisi ini, karena dia punya banyak teman perempuan," tamba sang dokter.
40 pacar Daniel itu tentunya langsung khawatir apakah mereka juga menderita virus yang sama dengan Daniel.
Kasus ini bahkan sampai ke telinga Nicolae Popa, walikota Segarcea.
Secara khusus Nicolae menyebut keluarga Daniel lah sekarang yang bakal dipersalahkan.
"Ibu anak laki-laki itu yang harus disalahkan atas situasi mengerikan yang kini kita alami."
"Baru sekarang menjadi jelas bahwa dokter keluarga tahu bahwa dia positif HIV dan mencoba membuat situasi menjadi lebih buruk.
Ketika dia mulai melakukannya, dia (dokter) diancam akan dituntut oleh ibu Daniel," ujar Nicolae.
Setelah diperiksa, dari 40 orang wanita, dua diantaranya sudah positif terkena HIV dan kemungkinan besar itu akibat warisan dari Daniel.
Artikel ini telah tayang di Wiken dengan judul, Playboy Meninggal karena HIV/AIDS, Saat Pemakaman 40 Kekasihnya Kompak Datang dan Langsung Histeris Begitu Dapat 'Warisan' Mengerikan
(*)