Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini, warga di Probolinggo, Jawa Timur, dihebohkan dengan penemuan gadis remaja di tengah hutan pinus.
Dalam kondisi hampir telanjang bulat, gadis malang itu ditemukan hanya mengenakan jilbab.
Di tengah hutan pinus yang berada di Kecamatan Krucil, Probolinggo, sang gadis diduga telah menjadi korban pemerkosaan.
Melansir informasi dari Kompas.com pada Sabtu (19/9/2020), Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Probolinggo Iptu Maskur Ansori masih mendalami kasus tersebut.
Menurut informasi yang diberikan korban dan saksi, gadis malang itu mengalami persetubuhan dengan 2 rekan laki-lakinya.
Dalam kondisi setengah sadar, korban mengaku sempat dipaksa teman laki-lakinya untuk menenggak minuman keras.
"Berdasarkan keterangan korban dan saksi, gadis berjilbab itu mengalami persetubuhan yang dilakukan teman lelakinya. Pelaku diduga sebanyak dua orang," kata Iptu Maskur Ansori saat dihubungi Kompas.com, Kamis (17/9/2020) malam.
Peristiwa yang berlangsung pada Minggu (13/9/2020), sempat membuat korban syok.
Pasalnya foto tak senonoh korban saat itu, sempat beredar luas di grup Facebook.
Baca Juga: Diduga Diperas Hingga Dilecehkan, Seorang Penumpang Alami Trauma Usai Rapid Test di Bandara
Namun, tak berselang lama, foto tak senonoh yang menampilkan koban kini telah dihapus.
Menurut Maskur, perempuan yang ditemukan berada di tengah hutan pinus itu sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Saat ini kondisi korban dikabarkan telah berangsur membaik.
"Saat ini kondisi korban sehat dan baik. Kami mengembangkan kasus ini," pungkas Maskur.
Sementara itu, melansir dari TribunnewsJakarta.com, tindak pelecehan beberapa waktu lalu juga menimpa seorang anak di bawah umur.
Seorang pria bernama Dimas Sudratino (30), dikabarkan nekat melakukan tindakan amoral di hadapan 2 bocah sekaligus.
Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng, Kompol Gozali Luhulima, membenarkan bahwa pelaku telah menunjukkan kemaluannya pada JNS (7) dan M (7), saat berada di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Pelaku yang berdalih minta ditemani buang air kecil oleh 2 bocah polos tersebut, justru membuat korban ketakutan dan segera mengadukan pria asing itu pada orang tuanya.
"Setelah anaknya mengadu kepada orang tuanya, pelaku ini langsung dikejar sama orang tuanya," tutur Gozali.
"Tapi pelaku berhasil kabur dari kejaran orang tua korban," tegasnya.
"Berdasarkan keterangan saksi, pelaku sempat mengeluarkan kemaluannya kepada korban," tutur Gozali.
Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut.
(*)