Find Us On Social Media :

Kualitas Gambar CCTV Tak Jelas, Polisi Akui Kesulitan Mengidentifikasi Komplotan Pencuri Profesional yang Berhasil Membobol Rp 196 Juta dalam Waktu Singkat!

By Novia, Minggu, 20 September 2020 | 18:32 WIB

Ilustrasi Mesin ATM - Kualitas Gambar CCTV Tak Jelas, Polisi Akui Kesulitan Mengidentifikasi Komplotan Pencuri Profesional yang Berhasil Membobol Rp 196 Juta dalam Waktu Singkat!

Baca Juga: Berdalih Bawa Korban ke Sebuah Tempat yang Membuat Dagangan Laris Manis, Seorang Pria Malah Bawa Penjual Gorengan ke Perkebunan Sawit untuk Diperkosa!

Sebab CCTV tersebut tak bisa menayangkan wajah para pelaku dengan jelas.

"CCTV-nya itu gambarnya tidak bagus. Samar-samar begitu. Sulit untuk mengenali pelaku," kata Roslinda.

Ya, akibat kualitas CCTV yang kurang memadai, identifikasi para pelaku kejahatan akhirnya terkendala.

Baca Juga: Cengar Cengir Saat Diciduk Polisi, Wanita yang Injak-injak dan Gosok Bendera Merah Putih Menggunakan Sikat WC Ternyata Ingin Bercinta dengan Warga Malaysia Tapi Gagal

Disampaikan Roslinda, kerugian akibat pembobolan ATM ini disebutkan mencapai Rp 196 juta.

Untuk mempercepat proses penyelidikan, pihaknya mengaku telah menggandeng Polresta dan Polda Jambi.

Sebagai informasi, selama 5 bulan terakhir, sudah tiga mesin ATM yang berhasil dibobol oleh komplotan profesional.

Baca Juga: Sempat Dikabarkan Putus, Gisella Anastasia Kini Ngaku Belum Diajak Wijaya Saputra Naik Pelaminan hingga Beberkan Syarat Nikah dengan Wijin: Nggak Dia Doang atau Aku Doang, Tapi Dua-duanya!

Dari total keseluruhan, kerugian yang ditafsirkan sudah lebih dari Rp 500 juta.

Dan sejauh ini, pihak kepolisian belum berhasil menangkap pelaku.

Informasi pembobolan ATM juga dikabarkan oleh Tribunnews.com beberapa waktu lalu di Bandar Lampung.