Ia seolah memberi isyarat bahwa dirinya akan tetap eksis barkarier di dunia politik.
“Ketahuilah saudara-saudaraku bahwa hari ini bukanlah akhir dari segalanya dan kita belum ‘kalah’, sebab predikat kalah atau menang harus ditentukan melalui sebuah kontestasi/pertarungan," tulis Pasha.
"Bila di tahun ini kita belum berkesempatan memasuki arena pertarungan, maka kita berdoa insya Allah di waktu-waktu yang akan datang kita akan kembali mengambil peran demi “harapan baru” di provinsi Sulawesi Tengah,” tulis Pasha lagi.
Kini, bapak tujuh anak itu sudah menjabat selama lima tahun sebagai Wakil Walikota Palu.
Akan tetapi, cobaan nampaknya datang bertubi-tubi saat Pasha Ungu menjabat jadi Wakil Walikota Palu.
Baru menjabat selama dua tahun, gempa dan tsunami tampak melanda Donggala, Sulawesi Tengah pada 28 September 2018.
Kala itu, Pasha Ungu beserta sang istri, Adelia Wilhelmina terkena dampak dari gempa dan tsunami di Palu.
Baru-baru ini, Pasha Ungu menceritakan kepada Andre Taulany mengenai kondisinya saat gempa Palu pada 2018 silam.
Hal itu diungkapkan Pasha Ungu melalui kanal Youtube Taulany TV, Selasa (22/9/2020).
Pada awalnya, Andre Taulany nampak mengingatkan musibah gempa dan tsunami yang melanda kota Palu.