"Pokoknya kami percaya bahwa keluarganya bantu, anak istri keluarga membantu eksekusi mama, semua sama."
"Eksekusi ini kami yakin tidak sendiri, dia mengaku sendiri, tapi kami merasa ada teman-temannya," ucapnya di lokasi.
Sempat berhubungan dengan korban sehari sebelum tewas, Rani membeberkan bahwa ibunya sempat menitipkan pesan terakhir.
Sang ibu memintanya untuk menjaga adik-adiknya dan ingin segera membuat usaha.
Namun, Rani tak memungkiri bahwa dirinya sempat khawatir akan ada hal terjadi pada ibunya.
"Saya di Pekanbaru, pas hari Jumat saya video call, dia pengen buka kedai di Pajak Halat."
"Saya bilang nanti terjadi sesuatu, keluarga mereka ngajar mamak lagi. Katanya gak apa-apa, ini demi anak cucu."
"Di rumah, ada adik saya, nenek sama cucu. Tapi pas hari Sabtu itu kasih pesan jaga cucu, jaga nenek," ungkapnya.
Lebih lanjut, kasus yang menimpa Fitri Yanti kembali diserahkan pada pihak kepolisian untuk ditangani proses hukum selanjutnya.