Ia sebelumnya sempat bekerja di kawasan Cikupa, Kabupaten Tangerang dan berhenti pada bulan September 2019.
Akhirnya S kembali bekerja pada bulan September 2020 lalu di JNE.
Namun sayang, S hanya bertahan selama 14 hari dan kembali diberhentikan.
"Sejak seminggu ke belakang ada tanda-tanda keanehan pada perilaku suaminya yaitu sering berbicara sendiri dan ngelantur," tambah Ade.
Baca Juga: Hanya Memakai Celana Dalam dan Topeng, Perampok di Jambi Sampai Buat Korban Syok hingga Depresi!
Melansir informasi dari Kompas.com, kejadian serupa berlangsung di kantor polisi Kabupaten Jember, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Diduga stres, seorang pria berinisial CAP (34), warga Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang ngamuk di Mapolres Jember sambil membawa senjata tajam.
Sementara itu, Wakapolres Jember Kompol Wyndi Syafutra mengatakan, saat ini CAP masih diperiksa dan akan dibawa ke dokter jiwa.
"Kalau hasil cek kesehatan memang stres, kami kembalikan pada keluarga atau dinsos," katanya saat dihubungi, Jumat (14/8/2020).
(*)