Find Us On Social Media :

Belum Juga Perang, Angkatan Udara Taiwan Sudah 'Melarat' Duluan gegara 66 Jet F-16, Pilotnya Khawatir dengan Ancaman China: Selalu Gelisah..

By Sosok.id, Rabu, 30 September 2020 | 07:15 WIB

Ilustrasi jet tempur F-16.

Grid.ID - China telah meningkatkan tekanan pada Angkatan Udara Taiwan, dengan gencar melakukan latihan militer di wilayah tersebut secara terus-menerus.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen melakukan kunjungan ke pangkalan udara Gangshan di selatan Taiwan Kaohsiung untuk menyemangati kembali insinyur Taiwan di tengah tekanan udara yang dilakukan berulang oleh China.

Selama kunjungannya, dia dilaporkan tercengang oleh biaya satu komponen untuk jet tempur Taiwan, dengan satu komponen kecil seharga $ 13.000 (9 9.734) atau setara dengan Rp 190 juta.

Tsai kemudian mengatakan kepada para pelaut di dekat pangkalan angkatan laut Zuoying bahwa dia akan menjadi pendukung terkuat pasukan Taiwan.

Baca Juga: China Terungkap Punya Rencana Ekseperimen Gila, Simpan 10 Mayat Manusia dengan Teknologi Ini, Berharap di Masa Depan Mereka Bisa Menghidupkannya Kembali

"Jika tidak ada cadangan atau bantuan dari kalian semua, kekuatan tempur militer yang teguh akan sangat berkurang," kata Presiden Tsai Ing-wen, dikutip dari Daily Express, Senin (28/9/2020).

Pernyataan Tsai mengikuti pengiriman jet tempur China ke Selat Taiwan dan Kepulauan Pratas.

Angkatan Udara China mengerdilkan Taiwan, dimana Taiwan terpaksa harus berulang kali mengacak jet untuk mencegat pesawat China.

Meskipun China belum melakukan fly-over di atas daratan Taiwan, operasi tersebut telah meningkatkan tekanan keuangan di Taipe.

BACA SELANJUTNYA>>