Grid.ID - Riset yang dilakukan Blackbox Research dan Toluna mengemukakan bahwa Grab menjadi merek paling diminati dengan kepuasan tertinggi di Indonesia sepanjang pandemi.
Riset yang berjudul ‘Into the Light: Understanding What has Changed for the ASEAN Consumer During COVID-19‘. Riset ini dilakukan pada Juni terhadap 4.780 pelanggan di Asia Tenggara. Sebanyak 799 pelanggan di antaranya berasal dari Indonesia.
Fokus riset tersebut adalah menganalisa pola konsumsi masyarakat di Asia Tenggara, serta memberikan gambaran pergeseran kebiasaan konsumen selama masa pandemi.
Selama rumah dijadikan pusat aktivitas demi menekan penyebaran virus corona, masyarakat lebih banyak menggunakan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan harian. Grab menjadi salah satu layanan yang meraih tingkat kepuasan tertinggi.
Baca Juga: Telah Melayani 26 Juta Kilometer Perjalanan, GrabProtect Kini Hadir di Papua
Di Indonesia, Grab menempati posisi pertama dalam urusan kepuasan pelanggan di Indonesia. Sementara di Asia Tenggara Grab menempati urutan ketiga.
Mengutip dari keterangan tertulis Grab Indonesia yang diterima Grid.ID, Rabu (30/9/2020), hasil riset tersebut mengatakan bahwa layanan Grab dipilih masyarakat karena kenyamanannya.
Meningkatkan pelayanan selama pandemi
Selama pandemi Covid-19 Grab meluncurkan dua layanan baru, yakni GrabMart dan GrabAssistant. Tujuan dibukanya dua layanan tersebut tentunya untuk memudahkan masyarakat membeli kebutuhan harian dari ribuan mitra toko, supermarket, kedai, dan warung dengan aman, dari rumah.
Pada saat yang sama, mitra pengantaran dan UMKM yang tergabung dalam platform Grab juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan penghasilan karena dapat terhubung dengan lebih banyak pelanggan berbasis digital.
Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi, Grab Bantu Salurkan Kredit Usaha Secara Online untuk Mitra UMKM
Sementara itu, layanan telekonsultasi GrabHealth by Good Doctor yang telah menjadi mitra telekonsultasi resmi Kementerian Kesehatan, mengalami pertumbuhan pengguna hingga 500 persen sejak pandemi datang.
Blackbox Research dan Toluna juga menyampaikan bahwa 91 respon responden di Indonesia juga berusaha untuk terus mendukung bisnis lokal di tengah pandemi, agar mereka dapat tetap bertahan.
Untuk itu, Grab mendorong digitalisasi UMKM Indonesia agar dapat terhubung dengan pelanggan dan bertahan, Grab juga telah meluncurkan program #TerusUsaha, yang bekerja sama dengan lebih dari 25 lembaga dan pemerintahan serta berisikan lebih dari 25 solusi digitalisasi, termasuk pelatihan, pinjaman modal usaha, dan platform teknologi baru seperti GrabMerchant dan GrabKios.
Hingga saat ini sudah ada lebih dari 185.000 UMKM baru dan 32.000 pedagang tradisional yang merasakan manfaat dari digitalisasi Grab selama pandemi dan menargetkan untuk merangkul lebih dari 400.000 UMKM lewat kolaborasi dengan Kementerian Koperasi dan UMKM.
Baca Juga: Perluas Jaringan, Grab Resmi Buka GrabKitchen di 2 Kota Baru
Dengan menjadi merek diminati dengan tingkat kepuasan tertinggi di Indonesia, Grab akan terus berinovasi lewat beragam layanan dan inisiatif, sejalan dengan misi GrabForGood untuk memastikan lebih banyak masyarakat Indonesia bisa menikmati manfaat dari ekonomi digital.