Laporan Wartawan Gri.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Gilang Dirga dan Adiezty Fersa sedang diliputi persaan bahagia.
Bagaimana tidak? Adiezty Fersa akhirnya kembali hamil lagi setelah dua kali mengalami keguguran.
Adiezty Fersa mengalami keguguran pertama pada 2017.
Ketika itu janin di dalam rahimnya tidak berkembang.
Baca Juga: 2 Kali Keguguran, Istri Gilang Dirga Akhirnya Hamil Lagi Lewat Program Bayi Tabung
Adiezty mengalami keguguran kedua pada 2018.
Padahal saat itu usia kandungannya sudah 22 minggu.
Menurut dokter, bayi yang dikandung Adiez menderita kelainan jantung.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, akhirnya Gilang Dirga dan Adiezty Fersa menjalani proses transfer embrio dari klinik Morula IVF.
“Oke sesuai janji Gilang yang sebelumnya kalau hari ini dia akan nyuntikin aku sendiri pakai tangannya,” kata Adiezty, seperti dikutip dari kanal YouTube Adiez Gilang.
“Aduh aku deg-degan, takut enggak bener, enggak masuk,” tutur Gilang Dirga.
Adiezty lantas menyuruh sang suami memakai sarung tangan dan kemudian membuka kontak alat suntik.
Ternyata, Adiezty dengan bantuan suster dan timnya, telah menyiapkan kejutan untuk Gilang Dirga.
Baca Juga: Bersama Uus dan Andhika Pratama, Gilang Dirga Bakal Suguhkan Program Hiburan untuk Publik
Adiez telah menyiapkan kejutan di dalam kotak suntikan tersebut.
“Kok ini?” tanya Gilang saat mengangkat testpack dari kotak alat suntik itu.
Ketika melihat tulisan ‘Yes’ yang berarti positif hamil, Girang langsung kegirangan dan memeluk sang istri.
Meyakinkan sang suami, Adiezty mengatakan kalau ia sudah beberapa kali cek dengan testpack dan hasilnya tetap sama.
“Sudah cek, ini kemarin (positif). Tadi aku cek lagi hasilnya sama,” ujar Adiezty.
“Kamu berarti ada di dalam ya,” kata Gilang di hadapa perut istrinya.
Dilansir Grid.ID dari laman Nakita, saat trimester pertama kehamilan, penting mengetahui makanan apa yang sebaiknya dikonsumsi agar janin dan ibu hamil tetap sehat.
Namun, saat hamil muda memang bumil merasakan mual sehingga tak mau mengonsumsi makanan apapun.
Mengutip tabloid Nakita Edisi 896, dr. Rino Andriya, SpOG, CHt, MNLP mengungkapkan beberapa makanan serta pola makan tepat untuk menjaga kehamilan tetap sehat.
Secara umum, ibu hamil membutuhkan asupan kalori (karbohidrat dan lemak), protein, mineral dan vitamin untuk kesehatan ibu dan janin.
“Kalori yang cukup sangat penting bagi pembentukan energi sehingga baik untuk proses metabolisme tubuh kembang janin. Rata-rata diperlukan tambahan sekitar 300 kalori setiap hari saat hamil,” katanya.
Protein menjadi zat penting untuk tumbuh kembang janin.
Oleh karena, ibu hamil membutuhkan tambahan 5-6 g portein per hari yang bisa didapatkan dari daging, telur, ayam, ikan dan kacang-kacangan.
Bahan makanan tersebut penting bagi pertumbuhan plasenta, janin, dan penambahan volume darah yang meningkat.
Asam folat juga penting bagi ibu hamil untuk mencegah risiko cacat janin.
Kebutuhan asam folat pada ibu hamil sekitar 500 mikogram – 1 mg per hari.
Asam folat bisa didapatkan dari sayur bayam, tomat, jeruk, serta kacang-kacangan.
Pertumbuhan organ vital janin di trimester pertama kehamilan juga perlu asupan nutrisi dari asam lemak omega-3.
Zat gizi ini dapat meningkatkan perkembangan saraf yang berfungsi untuk membangun kemampuan memori dan bahasa anak saat ia lahir.
National Institutes of Health di Amerika merekomendasikan 300 miligram asam lemak ini pada makanan ibu hamil.
Bumil bisa mendapatkannya dari telur serta ikan yang rendah merkuri, seperti salmon.
Baca Juga: Catat! Dokter Ini Bongkar 3 Jenis Makanan Wajib untuk Bumil, Jangan Keliru Lagi
Tidak hanya memastikan asupan nutrisi yang terpenuhi, ibu hamil juga perlu memberikan makanan bervariasi.
“Makanan dari beragam bahan dan menu yang bervariasi dapat sekaligus mengenalkan berbagai jenis makanan pada janin,” ujar Hindah Muaris, pemerhati kuliner dan pakar teknologi pangan.
Tak lupa juga, para orangtua harus memeriksakan kandungan dengan dokter secara rutin untuk memastikan kesehatan janin.
(*)