Kendati demikian, band asal Aceh ini memiliki tekad untuk populerkan musik dengan genre power pop.
Mereka juga berjanji tidak memberikan konsep musik berbeda dengan yang lain.
Baca Juga: Gelar Konser Art Visual, NOAH Bakal Berakting dalam Teater?
"Kami berempat ingin membuktikan kepada masyarakat musik Tanah Air dan dunia, bahwa genre musik Power Pop yang kami mainkan ini beda, karena masing-masing personilnya jadi vokalis," timpal Wanda.
"Kami nggak cuma nyuguhin musik Power Pop yang nge-beat, tapi juga nyuguhin vokal harmoni dalam nuansa musik yang berdistorsi, sehingga bisa bangkitin semangat para pendengar," lanjutnya.
Fano selaku CEO label Independen Musik menyampaikan single tersebut sebagai bentuk pembuktian kemampuan band daerah.
"InsyaAllah single 'Pergilah' bukan hanya sekedar single pembuka dari band Missing Madeline," ucap Fano.
"Melainkan Missing Madeline nantinya bisa menjadi hitsmaker di dunia musik industri, dan kehadiran label Independen Musik sejatinya akan mengakomodir karya musisi di daerah ke pentas nasional dan internasional," pungkasnya.
(*)