"Kalau papa ketika melamar mamamu," jelas Roy Marten pada Mahesa Gibran.
"Waktu itu papa duda anak empat, maukah kamu nikah dengan saya, dia diem," imbuhnya.
"Saya bilang kalau kamu diam berarti kamu setuju, dia masih diem berarti setuju," pungkasnya.
Ya, Roy Marten tak menampik apabila momen melamar Anna Maria adalah hal sederhana yang sangat indah dalam hidupnya.
Alhasil, Roy Marten beberkan kencan terbaiknya adalah saat melamar ibu sambung Roy Marten sekaligus ibu kandung Mahesa Gibran.
Momen sederhana yang terjadi pada tahun 1985 itu, diakui Roy Marten menjadi moment penemuan cinta sejatinya yang berlabuh pada Anna Maria.
(*)