Grid.ID - Pasangan artis Anang dan Ashanty memang kerap jadi sorotan.
Mulai dari pernikahan hingga kehidupan pribadi mereka selalu menarik publik.
Namun siapa sangka, meskipun adem ayem selama 8 tahun menikah, Ashanty rupanya mengungkapkan sikap Anang yang tak disukainya yakni suka menang sendiri.
Hal itu diungkapkan Ashanty melalui tayangan di kanal YouTube The Hermansyah A6, Rabu (7/10/2020).
Awalnya, Ashanty kagum dengan sosok Nia Ramadhani yang dulu menikah di usia muda.
Senasib dengan Ashanty, Nia Ramadhani menyampaikan bahwa dirinya dulu terlalu dini untuk nakal.
Bagaimana tidak, masa mudanya yang sudah sukses sebagai pesinetron papan atas membuat hidupnya sangat bebas.
Oleh karena itu, Nia memutuskan menikah muda agar dirinya tidak kebablasan.
"Gue bandelnya kecepetan, kalau gue terusin hancur berantakan nih dunia," ungkap Nia Ramadhani.
"Soalnya udah waktu umur segitu, punya duit segitu, nggak ada tanggungan, jadinya main terus," imbuhnya.
"Makanya jadi kawin, udah kalau kawin itu udah," kata Ashanty.
Pernikahan Nia dengan pengusaha Ardi Bakrie tak lain adalah agar hidupnya jauh lebih terkontrol.
Beda usia Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sekira 11 tahun.
Hal itu tak jauh berbeda dengan Ashanty dan Anang yang terpaut 12 tahun.
Meski begitu, Nia menegaskan bahwa usia tak menjamin kedewasaan seseorang.
Dalam hal ini, Nia Ramadhani dan Ashanty seolah menyindir suaminya masing-masing.
"Tapi kan umur ya gitu-gitu aja kan, kayak nggak menjamin kedewasaan," ungkap Nia Ramadhani.
"Namanya cowok ya kayak gitu deh," imbuhnya.
"Namanya cowok ya ada egoisnya, mau menang sendiri," kata Ashanty menimpali.
Melanjutkan hal tersebut, Ashanty lalu menyinggung soal suaminya.
Ibu empat anak itu curhat bahwa Anang Hermansyah adalah sosok yang tak pernah mau mengalah meskipun secara usia lebih tua.
Apalagi ketika keduanya sedang bertengkar.
"Laki gue walaupun umurnya udah tua, nggak mau ngalah kalau berantem! Serius!" curhat Ashanty.
Artikel ini telah tayang di TribunWow dengan judul Ashanty Curhat soal Anang Hermansyah ke Nia Ramadhani: Walau Sudah Tua, Nggak Mau Ngalah
(*)