Find Us On Social Media :

Seorang Pria yang Mengaku Dukung Aksi Penolakan UU Cipta Kerja Ternyata Sembunyikan Senjata Tajam Demi Bubarkan Demo, Alasan Pelaku Bikin Gregetan!

By Novia, Jumat, 9 Oktober 2020 | 17:15 WIB

Seorang pria bersenjata tajam berusaha menyusup ke aksi mahasiswa dan buruh di Banjarmasin berhasil diamankan polisi, Kamis (8/10/2020).

Usai diamankan, AS mengaku tidak ingin mengikuti demo melainkan ingin membubarkan aksi unjuk rasa.

Baca Juga: Aksi Demonstrasi di Yogyakarta Berujung Ricuh, Sultan Hamengkubuwono X Angkat Bicara

Sebab, AS mengaku kesal lantaran demonstrasi yang dilakukan sejumlah elemen masyarakat telah menghalangi Jalan Lambung Mangkurat, Kalimantan Selatan, Banjarmasin.

"Saya mau membubarkan mereka karena tidak bisa lewat, kasihan masyarakat banyak," ujarnya.

Sementara itu melansir informasi dari Tribunnews.com, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan hari ini tidak akan ada aksi buruh di jalan menolak Undang-Undang Cipta Kerja.

Baca Juga: Kencan Pertama Seorang Duda dengan Wanita yang Baru Dikenal Berujung Maut, Saksi Mata: Dia Tidak Bisa Menghentikan Mobilnya!

Pasalnya, pekan depan akan ada pertemuan dari 32 federasi dan konfederasi serikat pekerja, untuk menentukan langkah ke depan setelah aksi mogok nasional selama tiga hari.

"Iya (tidak ada aksi besok)," ucap Said saat dihubungi Tribunnews, Jakarta, Kamis (8/10/2020).

Lebih lanjut, pihaknya akan memberikan informasi terbaru kepada para buruh.

Baca Juga: Dinilai Tak Mendengarkan Aspirasi Rakyat Gegara Presiden Jokowi Melakukan Kunjungan ke Kalimantan Tengah, Persatuan Buruh Indonesia: Harusnya Hadapi Kami yang Ingin Ketemu!

"Nanti kami kabari hasilnya, perihal langkah buruh ke depan," ucap Said.

(*)