Berlangsung dengan lancar, Ganjar tak lantas menyampaikan simpati dan terima kasihnya.
“Hari ini saya sampaikan. Inilah demo buruh yang sangat tertib,” ucapnya.
Meskipun demikian, Ganjar sebenarnya mengakui bahwa dirinya khawatir dengan aksi demo di tengah pandemi.
“Setiap hari naik, setiap hari naik, ini saya yang deg-degan. Ada PHK, Disnaker tiap hari saya minta temani. Sekarang di sana saya buka Posko Aduan,” katanya.
Atas kekhawatirannya itu, Ganjar pranowo kini menyediakan corong informasi untuk menerima ulasan terkait dengan UU Cipta kerja.
Saat ini, Ganjar menjelaskan bahwa dirinya telah menghubungi pemerintah pusat untuk meminta kejelasan dan kelanjutan perkara Omnibus Law.
Sebab, banyak dari unsur kepentingan masyarakat yang mengaku belum mendapat draf salinan UU Cipta kerja.
“Semuanya belum ada yang tahu sampai hari ini draf UU-nya. Masak kita menolak sesuatu yang belum pernah kita baca."
"Enggak tahu sama engga tahu bertabrakan kan sayang. Lebih baik tahu sama tahu kemudian bersikap," jelasnya.
Lebih lanjut melansir informasi dari TribunJateng.com, Ganjar Pranowo telah membuka ruang dialog untuk menyerap aspirasi dan masukan dari aksi penolakan UU Cipta Kerja.