Find Us On Social Media :

Ngaku Jarang Sarapan Selama 10 Tahun, Wanita Asal China Mendadak Alami Hal Mengerikan Ini, Dokter Sampai Syok Saat Membedah Perutnya

By Devi Agustiana, Selasa, 13 Oktober 2020 | 17:27 WIB

Operasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Apakah kamu salah satu orang yang jarang sarapan?

Banyak orang melewatkan sarapan karena berbagai hal, misalnya terburu-buru berangkat ke sekolah atau kantor, bisa juga karena memang tak biasa sarapan.

Jika kamu termasuk orang dengan kebiasaan di atas, nampaknya harus dihentikan mulai sekarang.

Baca Juga: Remix Savage Love Duduki Takhta Billboard HOT 100, BTS Jadi Grup Pertama dengan 2 Lagu Nangkring di Puncak Chart Setelah Lebih dari Satu Dekade

Diwartakan laman Intisari Online (1/4/2019), seorang wanita berusia 45 tahun asal China mengalami hal mengerikan.

Lebih dari 200 batu dikeluarkan dari tubuhnya oleh dokter dalam sebuah operasi.

Rumah Sakit Guangji mengatakan bahwa beberapa batu itu ada yang sebesar telur dan diambil dari kantong empedu dan hatinya.

Baca Juga: Ngaku Kesepian Usai Cerai dari Gisella Anastasia Sampai Sekarang, Gading Marten Ceritakan Kisahnya yang Kerap Termenung Seorang Diri di Kasur Kamar: Dulu Ada Orang di Sini...

Ahli bedah mengatakan bahwa munculnya batu-batu itu akibat wanita itu melupakan sarapan selama sekitar 10 tahun.

Butuh waktu enam setengah jam untuk memindahkan batu-batu itu.

Dokter mengatakan bahwa wanita ini sering makan berlebih dan tak punya pola makan tertentu.

Dia mulai merasakan sakit perut lebih dari 10 tahun yang lalu, tapi dia takut dengan pisau bedah, meskipun dokter menyarankannya untuk dioperasi.

Hingga akhirnya, rasa sakit menjadi tak tertahankan dan dia harus menyingkirkan batu empedu.

Baca Juga: Akan Gelar Pernikahan di GBK dan Bisa Dihadiri Siapa Saja, Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar Tak Malu Ungkap Kesediaan Pestanya Diendorse

Dr Quan Xuwei yang mengoperasinya mengatakan bahwa jika seseorang melupakan sarapan, hal itu akan menghentikan kantong empedunya untuk mengempis atau mengembang, menyebabkan penumpukan empedu.

Hal ini, menurut dokter yang menangani wanita itu menyebabkan kolesterol dan kadar kalsium tinggi.

National Health Services (NHS), Inggris, mengatakan bahwa wanita dengan berat badan berlebih di atas usia 40 tahun kemungkinan besar mendapatkan batu empedu.

Batu empedu merupakan endapan cairan pencernaan dari kantong empedu yang mengeras.

Baca Juga: Ardi Bakrie Blak-blakan Sempat Curigai Sikap Matre Nia Ramadhani Hingga Lakukan Tes Sebelum Menikah

Dilansir Grid.ID dari Mayo Clinic via Kompas.com, kantong empedu merupakan organ sebesar buah pir di sisi kanan perut.

Tepatnya, di bawah organ hati.

Kantong ini membantu pencernaan dengan cara menyimpan dan melepaskan cairan empedu yang dihasilkan organ hati.

Empedu membawa limbah pencernaan seperti kolesterol dan bilirubin.

Kedua zat tersebut dapat membentuk batu empedu.

Baca Juga: Niat Hati Kirim Video Tutorial Melukis, Seorang Guru di Bali Bikin Heboh Gegara Konten yang Dikirim Berisi Video Porno

Sehingga, terdapat dua jenis batu empedu yang paling umum:

Batu kolesterol: batu empedu yang paling umum ini terbentuk dari kolesterol. Warnanya kuning kehijauan

Batu pigmen: batu empedu yang terbentuk dari bilirubin ini umumnya berukuran kecil. Warnanya cokelat tua sampai hitam.

Penyakit batu empedu dapat dicegah dengan beberapa cara, antara lain:

· Buat jam makan teratur atau jangan sering melewatkan makan

· Turunkan berat badan perlahan-lahan

· Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah-buahan

· Jaga berat badan tetap ideal

· Lebih banyak bergerak

· Olahraga dengan teratur.

(*)