Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Menopause menandai akhir dari tahun-tahun reproduksi wanita.
Ini adalah proses alami yang melibatkan perubahan hormonal dan fisiologis.
Setiap orang mengalami menopause secara berbeda.
Bagi sebagian orang, ini bisa menjadi waktu yang menantang, terutama jika perubahan hormonal menyebabkan gejala seperti hot flashes dan kecemasan.
Yang lain mengalaminya sebagai saat pembebasan ketika mereka tidak perlu lagi memikirkan tentang menstruasi dan KB.
Nah, seberapa banyak pengetahuan kamu tentang menopause?
Dilansir Grid.ID dari laman Gansnet dan Medical News Today, inilah 6 fakta menarik menopause:
1. Tidak terjadi tiba-tiba
Menopause tidak terjadi secara tiba-tiba bagi kebanyakan orang.
Ini adalah proses dan bukan titik waktu yang berbeda.
Selama usia 30-an atau 40-an, kadar estrogen dan progesteron mulai turun, dan perimenopause dimulai.
Menstruasi mungkin menjadi kurang teratur sampai berhenti sepenuhnya.
Menopause biasanya dimulai 12 bulan setelah haid terakhir.
Ini biasanya antara usia 40-58 dan rata-rata adalah 51 tahun, menurut North American Menopause Society.
2. Perimenopause bisa dimulai di usia 30-an
Perimenopause adalah tahap sebelum menopause.
Itu bisa bertahan selama 4–8 tahun.
Selama perimenopause, kadar estrogen dan progesteron secara bertahap menurun.
Menstruasi menjadi kurang teratur dan gejala menopause mungkin mulai muncul.
3. Menopause dan seks
Beberapa orang takut bahwa menopause berarti mereka akan menjadi kurang menarik atau tidak dapat menikmati kehidupan seks yang utuh.
Namun, seks bisa membawa makna baru, karena kebutuhan untuk memikirkan menstruasi dan kehamilan mereda.
4. Kehamilan masih mungkin terjadi
Menopause menandai akhir dari tahun-tahun reproduksi wanita, tetapi masih memungkinkan untuk hamil sekitar atau setelahnya.
Perimenopause dapat dimulai 4–8 tahun sebelum menopause.
Selama menstruasi terus berlanjut, seseorang bisa hamil.
Namun, peluang untuk hamil dan mengalami kehamilan cukup bulan menurun saat seseorang mendekati menopause.
5. Beberapa obat “sederhana”
Perawatan menopause selama tahun 1800-an dan awal 1900-an bervariasi, dari yang mengerikan hingga yang benar-benar berbahaya.
Beberapa yang mengejutkan yaitu gesekan yang merangsang, terapi listrik, air dingin diarahkan ke perut, sumbat vagina dan suntikan es saat melepasnya, golf, hingga orgasme.
Baca Juga: Iseng Buat Profile Picture, Ariel Noah Tuangkan Emoticon Wajahnya di Kaos
6. Dianggap kematian
Sementara banyak yang memilih untuk menghindari topik pembicaraan menopause selama beberapa waktu, penulis Virginia Woolf terpesona oleh menopause dan menulis tentang hal itu pada beberapa kesempatan.
"Saya jatuh ke dalam kesurupan itu, koma, yang sangat membuat frustrasi, ketika saya ingin menjadi jelas dan membaca. Denyut aneh yang dihasilkan penyakit ini."
Dalam novel Mrs Dalloway, Woolf menggunakan gambaran bunga yang layu dan sekarat untuk menggambarkan kondisi ini dalam kehidupan seorang wanita, yang mencerminkan pandangan masyarakat selama 1920-an bahwa menopause adalah 'semacam kematian' bagi wanita dan titik balik besar dalam hidup.
(*)