Find Us On Social Media :

Seorang Ibu Nekat Gorok Buah Hatinya Gegara Stres Saksikan Suami Main Game dan Kartu di Kala Ekonomi Keluarga Mengalami Kendala

By Novia, Minggu, 18 Oktober 2020 | 20:30 WIB

Ilustrasi penganiayaan

Baca Juga: Bebas Usai 14 Tahun Dipenjara Lantaran Tersandung Kasus Pembunuhan, Lidya Pratiwi Ngaku Masih Trauma Muncul di Hadapan Publik: Bimbingan Secara Psikis Masih Dibutuhkan

Lebih lanjut AKP Lorensius, pelaku tega membunuh bayinya sendiri karena stres dengan desakan ekonomi.

Selain itu, pelaku mengaku geram dengan suaminya yang beroperasi sebagai tukang ojek malah jarang bekerja.

Sang suami justru lebih sering main game dan kartu.

Baca Juga: Lagi-lagi China Kena Batunya, China Dituduh Rencanakan Pembunuhan pada Presiden Donald Trump Hanya Gara-gara Positif Covid-19, Begini Kisahnya

“Pelaku melakukan karena ekonomi tidak cukup dan pikiran kosong (stres), karena suami jarang ojek, suami sering main game dan main kartu” ungkap AKP Lorensius.

Sementara itu, melansir informasi dari Kompas.com, tindak penganiayaan anak juga terjadi di Riau.

RFZ (10) telah dianiaya oleh ayah kandungnya DZ (34) menggunakan tang.

Baca Juga: Pria di NTT Diduga Tewas Akibat Dibunuh, Keluarga Korban Tak Terima hingga Nekat Balas Dendam Bakar 7 Rumah Terduga Pelaku Sekaligus!

Setelah dianiaya, bocah malang itu akhirnya ditelantarkan dan ditinggalkan begitu saja di SPBU daerah Riau.

Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko membenarkan adanya informasi tersebut.

Setelah mengamankan pelaku, pihak kepolisian menyebutkan bahwa orang tua korban tak merasa menyesal telah melakukan tindak penganiayaan itu.

Baca Juga: Mengaku Khilaf, Sambil Menangis Pelaku Pembunuhan di Pontianak Akui Siap Bertanggung Jawab: Saya Sayang Sama Dia..

"Saya melihat orang tuanya pas bicara, tidak ada penyesalan sama sekali. Benar-benar datar air mukanya," jelas AKBP Indra Wijatmiko.

(*)