Find Us On Social Media :

Penantian Drama Turki di Layar Kaca Indonesia, Hingga Alasan Diminati!

By Dianita Anggraeni, Rabu, 21 Oktober 2020 | 18:56 WIB

Serial Turki Elif

Beberapa yang rindu terhadap serial drama Turki terpaksa harus bernostalgia dengan memutar kembali sejumlah serial-serial Turki lawas yang sempat menyita perhatian penonton televisi Indonesia.

Drama Turki memang punya tempat tersendiri di hati para penikmat drama di Indonesia dengan cerita-ceritanya yang menarik dan kemampuannya menguras air mata.

Kehadiran kisah-kisah drama ala Turki memang cukup dinanti publik di Indonesia.

Baca Juga: Instagram Nita Thalia Hilang hingga dan Adik Angkatnya Dilaporkan ke Polisi, Istri Pertama Nurdin Rudythia Buka Pintu Maaf Sebesar-besarnya

Dengan ide dan warna cerita yang berbeda, drama Turki berhasil menyedot perhatian publik.

Sebagai pengekspor serial TV yang besar, drama Turki menjadi fenomena tontonan tersendiri karena popularitas yang juga cukup diminati di berbagai negara.

Meskipun drama Turki memiliki ratusan episode, kekuatan dramanya mampu menghipnotis pemirsa sehingga tetap bertahan menanti kisah dan alur ceritanya yang tidak mudah ditebak, serta konflik-konfliknya yang membuat penontonnya penasaran.

Beberapa drama Turki yang pernah tayang di Indonesia seperti “Shehrazat 1001 Malam” (Binbir Gece), “Elif”, “Cinta di Musim Cherry” (Kiraz Mevsimi), “Cansu dan Hazal”, Abad Kejayaan” (Muhtesem Yuzyil), “Cinta Elif” (Kara Para Ask), Air Mata Anakku (KizlarimIcin), Efsun dan Bahar (O Hayat Benim) dan lain sebagainya.

Turki memang serius menggarap dan mendistribusikan drama-drama mereka ke seluruh penjuru dunia, termasuk di Asia seperti Indonesia, Malaysia, Cina dan India.

Baca Juga: Sang Jabang Bayi Sering Disebut Tampan hingga Ingin Dijadikan Calon Mantu Oleh Netizen, Begini Respon Cut Meyriska dan Roger Danuarta

Drama TV Turki telah ditonton oleh lebih dari 400 juta orang di lebih dari 140 negara.

Dengan persebaran yang luas pada industri drama global, Turki menjadi salah satu yang terdepan setelah Amerika Serikat.