Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Tingkah Arsy, putri Anang Hermansyah dan Ashanty memang kerap menggemaskan.
Gadis kecil yang lahir pada 2014 ini sangat suka sekali makan keju.
Hingga Ashanty dibuat syok akan kelakuan putrinya tersebut.
Diwartakan laman Tribun Sumsel (29/4/2019), terlihat Ashanty mengunggah video singkat melalui akun Instagram-nya.
Baca Juga: Azriel Hermansyah Makin Dekat dengan Anak Pemilik Hotel Mewah di Bali, Ashanty Berikan Dukungan
Dalam video singkat yang dibagikan Ashanty itu, terlihat Arsy tengah makan seperti biasa.
Asisten atau baby sitter Arsy yang akrab disapa Suteng pun terlihat menyuapi Arsy.
Yang paling membuat Ashanty syok, sang putri tak lagi memotong kue yang ditaburi keju di atasnya.
Arsy terlihat makan menggunakan sendok dengan mengambil keju yang berada di tumpukkan kue tersebut.
"Ya Allah, kedoyanan dia, makannya pake apa sus, keju.. makannya udah nggak pake pisau lagi, pake sendok, astaghfirullah," ungkap Ashanty.
Keju memang salah satu jenis makanan yang sudah tersohor memiliki banyak kandungan gizi.
Dilansir Grid.ID dari laman Grid Health, sebuah studi di Eropa menyatakan bahwa konsumsi keju dalam jangka panjang akan membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Studi yang berasal dari Food Chain Nutrition di Reading University, Inggris, ini menunjukkan bahwa rajin ngemil keju secara rutin akan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
"Selain vitamin, mineral, dan protein, keju tinggi kalsium. Nutrisi ini bisa meningkatkan kolesterol baik dalam darah, sekaligus bisa mengurangi kadar kolesterol buruk. Alhasil, jantung pun jadi lebih sehat," ungkap penelitian ini.
Untuk lebih jelasnya, simak 6 manfaat dan kandungan gizi keju ini:
1. Sumber protein
Keju biasanya mengandung 6-10 gram protein.
Keju parmesan mengandung 10 gram protein per ons-nya.
Protein yang terkandung dalam keju bisa menjadikan keju sebagai makanan pengganti daging.
2. Sumber kalsium dan vitamin
Kalsium sangat penting untuk kesehatan tulang.
Satu porsi kecil keju cheddar mengandung sekitar 240mg kalsium.
Kebutuhan kalsium yang terpenuhi akan membantu mencegah penyakit pada gigi dan gusi.
3. Menjaga kesehatan pencernaan
Kandungan probiotik yang tinggi pada keju sangat bagus untuk pencernaan.
Selain itu, juga baik untuk mengurangi rasa kembung, bahkan memperbaiki kesehatan dan pH pada vagina.
4. Memperbaiki mood dan meningkatkan fungsi otak
Asam amino yang terkandung dalam keju berfungsi menurunkan stres dan memicu respons dopamin.
Mengonsumsi tirosin dalam dosis tinggi mampu menurunkan tingkat depresi.
5. Mencegah penyakit organ hati
Keju parmesan, brie, dan cheddar mengandung senyawa spermidine yang dapat mencegah fibrosis hati dan karsinoma hepatoselular (jenis kanker hati).
Senyawa ini juga berfungsi memperlambat regenerasi sel kanker.
6. Mengurangi peradangan
Penelitian di Kore menemukan bahwa bakteri Propionibacterium freudenreichiiprobiotik (expialidociuous) yang ada dalam keju Swiss dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh, mencegah kolitis akut, dan menjaga kesehatan usus besar.
Probiotik ini juga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Yang perlu diingat, kualitas keju adalah segalanya, oleh karena itu untuk mendapatkan manfaat positif dari keju pastikan mengonsumsi keju mentah yang tidak dipasteurisasi dan tidak homogen.
Dengan begitu, kamu bisa maksimal memperoleh manfaat keju.
(*)