Find Us On Social Media :

Tuding Hubungan Dul Jaelani dan Tissa Biani Hanyalah Settingan Belaka, Paranormal Jeng Nimas Terang-terangan Tunjukkan Taring Terawangannya: Mereka Melakukan ini untuk Menghibur Penggemarnya

By Fidiah Nuzul Aini, Rabu, 28 Oktober 2020 | 11:32 WIB

Tuding Hubungan Dul Jaelani dan Tissa Biani Hanyalah Settingan Belaka, Paranormal Jeng Nimas Terang-terangan Tunjukkan Taring Terawangannya: Mereka Melakukan ini untuk Menghibur Penggemarnya

Menurutnya, kedekatan keduanya itu bukan dalam hal asmara.

"Rumah yang jauh artinya tidak seperti yang kita bayangkan. Kalau mereka kan membuat konten bareng terus memproklamirkan sebuah jalinan kasih. Namun disini itu jalinan kasih masih jauh sekali," ujar Jeng Nimas.

"Jadi saat ini mereka kalau menurut kartu tarot saat ini. Mereka memang ada kedekatan, simbol cincin ini, tapi bukan dalam hal asmara," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menerangkan jika kedekatan putra bungsu Maia Estianty dan Tissa Biani itu hanya sebatas teman.

Bahkan, paranormal itu sangat yakin jika keduanya belum memiliki hubungan yang serius.

Baca Juga: Ketawa-ketiwi Pamer Kemesraan, Dul Jaelani Tak Canggung Sebut Tissa Biani Sebagai Istri, Melly Goeslaw Auto Heboh: Hmm Gak Ngundang-ngundang...

"Kedekatan bisa kedekatan pertemanan, kedekatan dalam kerja sama di konten Youtubenya dan lain sebagainya," ungkap Jeng Nimas.

"Ini yang dilambangkan rumah yang jauh ini untuk hubungan yang spesial, yang serius, mereka masih belum," lanjutnya.

Tak hanya itu, Jeng Nimas juga mengatakan jika kedekatan keduanya hanya untuk menghibur para penggemarnya.

Hal itu dikarenakan para penggemar Dul dan Tissa selalu menjodoh-jodohkan mereka berdua untuk menjadi sepasang kekasih.

Baca Juga: Pergoki Maia Estianty Sering Sambangi Kontrakan Ahmad Dhani Saat SMA, Ari Lasso Bongkar Kisah Kasih Asmara Penuh Drama di Depan Dul Jaelani: Aku Kos di Tempat Ayahmu Ada Bundamu Terus

Bahkan, ia mengatakan jika sewaktu-waktu hubungan Dul Jaelani dan Tissa Biani itu akan memudar.

"Disini ada simbol anak, simbol dukungan. Dimana mereka melakukan semacam itu untuk menghibur penggemarnya, sesuai dengan keinginan penggemarnya, memenuhi perjodohan dari penggemarnya. Bisa jadi seperti itu," terang Jeng Nimas.

"Kemudian disini ada simbol cincin, simbol tikus perlemahan hubungan, dan simbol ular. Adanya sebuah kepentingan. Kalau hubungan ini bisa melemah sewaktu-waktu, pertemanan itu bisa melemah sewaktu-waktu, kerja sama bisa melemah sewaktu-waktu karena semua itu adanya sebuah kepentingan," pungkasnya.

(*)